Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 401-420



Bab 401 Perjudian Batu Giok

“Apa yang sedang mereka lakukan? Ayo kita lihat–lihat….”

Yuki menarik Dave pergi dengan penasaran.

“Itu perjudian batu giok, setiap hari selalu seperti itu, saya tidak mengerti dengan para pria ini, kenapa setiap hari selalu berteriak pada tumpukan batu pecah!”

Elly berkata dengan bingung.

Dave awalnya tidak penasaran, tapi setelah mendengar Elly mengatakan mereka sedang judi batu giok, dia langsung tertarik, mungkin dia bisa memilih beberapa batu giok dari antara batu–batu itu dan membuatkan perhiasan untuk Yuki.

“Di mata para pria ini, tumpukan batu itu sama seperti barang kosmetik kelas atas di mata kalian para wanita….”

Dave tersenyum ringan, lalu berjalan menghampiri!

“Wah, Giok Zamrud, Giok Zamrud muncul…..”

Dave dan yang lainnya bahkan belum sampai, dan sudah mendengar tepuk tangan meriah dari kerumunan!

“Hahaha, saya akan kaya raya, kaya raya.…….‘

Setelah itu, terdengar seseorang yang tertawa terbahak–bahak, jelas kalau dia adalah orang yang membeli batu itu.

Tapi setelah mendengar suara itu, Dave mengernyitkan keningnya, suara itu terdengar familiar!

Sedangkan raut wajah Elly yang ada di samping seketika menjadi dingin: “Evan, bajingan ini, ternyata datang untuk judi batu giok…”

Setelah berkata, Elly bergegas menuju kerumunan dengan marah!

Dave juga langsung teringat, itu adalah suaranya Evan, adik Elly!

Dave dan yang lainnya baru tiba di depan, dan sudah melihat Evan yang memeluk sebongkah batu, dan tertawa terbahak–bahak seperti orang gila, dia melompat kegirangan dan sangat bahagia!

“Tuan Evan, saya minta maaf, tapi kamu tidak bisa membawa pergi batu ini!”

Pada saat ini, ada seorang pria paruh baya yang berjalan menghampiri dan hendak mengambil batu di tangan Evan!

Evan mana mungkin memberikan batu itu kepadanya, dia segera memeluk batu itu : “Kenapa bukan milikku? Saya sudah membelinya, lantas kalian hendak mengambilnya kembali karena ini Giok Zamrud?”

Pria paruh baya itu tersenyum ringan dan berkata: “Tuan Evan, kalau batu itu sudah kamu beli, apa kamu sudah membayarnya?”

“Saya sudah memberi uang kepada kalian, saya sudah membayar uang muka sebesar 100 juta!” Evan berteriak.

“Hahaha, siapa yang tidak tahu aturan dalam dunia perjudian batu giok, ada uang ada barang. kamu membayar uang muka, lalu batu itu menjadi milikmu? Bukankah kamu bermimpi!” wajah pria paruh baya itu terlihat penuh penghinaan!

“Bos Farrel, kenapa kamu berkata seperti itu? Beberapa kali sebelumnya, saya juga selalu membayar uang muka dulu lalu membuka batu, dan semua batu itu adalah sampah, kamu tidak pernah

mengatakan ada uang ada barang, dan setelah itu saya juga melunasi sisa pembayaran

untukmu.”

Evan menjadi panik, dan bertanya dengan marah: “Kali ini, yang muncul adalah batu Giok Zamrud, kamu mengatakan padaku ada uang ada barang, bukankah ini jelas sedang melakukan kecurangan padaku?”

“Mencurangimu? Ini adalah aturan dalam dunia perjudian batu giok, dari segi mana saya mencurangimu? Serahkan batu ini, atau tidak kamu tidak akan bisa pergi dari sini!”

Setelah Bos Farrel berkata, seketika ada tiga pria berbadan kekar yang mengepung Evan!

yang

Evan penakut, dia seketika kaget hingga memucat, namun menghadapi harga Giok Zamrud tidak ternilai, dia masih tidak berniat menyerahkannya, dan memeluk batu itu dengan erat sambil berkata: “Bos Farrel, kakakku adalah anggota dari Majelis Perlindungan Hukum, kalau kalian berani menyentuhku, kakakku tidak akan melepaskan kalian!”

“Lalu kenapa kalau dia anggota Majelis Perlindungan Hukum? Anggota Majelis Perlindungan Hukum juga harus mematuhi aturan…

Bos Farrel tersenyum dingin.

Evan memeluk batu itu dan tidak berniat melepaskannya, Bos Farrel melambaikan tangannya dan hendak menyuruh seseorang untuk turun tangan dan merebutnya, dan saat ini Elly melangkah maju dan menerjang dengan tiga pukulan dan dua tendangan yang menjatuhkan tiga pria kekar itu.

“Kakak…” Melihat Elly datang, Evan menjadi bersemangat!

Sedangkan raut wajah Bos Farrel menjadi dingin : “Nona Elly, sebagai anggota Majelis Perlindungan Hukum, apa kamu boleh turun tangan melukai orang begitu saja? Lantas kalian mencoba menindas masyarakat kecil?”

“Kalian memukuli adikku, bagaimana mungkin saya tinggal diam? Walaupun saya memukul

kalian, itu termasuk perlindungan diri…”

Elly berkata sambil memelototi Bos Farrel dengan marah.

Bab 402 Kenapa kalau saya memanggilnya kakak ipar?

“Nona Elly, kalau bicara harus ada buktinya, matamu yang mana yang melihat saya memukuli adikmu, lagi pula adikmu mengambil batuku dan tidak mau mengembalikannya, ini termasuk merampok barang milik orang lain, sebagai anggota Majelis Perlindungan Hukum apa kamu tidak mau mengurusnya?”

Bos Farrel sama sekali tidak takut dengan Elly dan bertanya sambil mencibir.

“Kak, jangan dengarkan omong kosongnya, saya sudah membeli batu ini, saya sudah menghabiskan uang…”

Evan bergegas menjelaskan pada Elly!

“Tutup mulutmu!” Elly berteriak marah pada Evan, “Saya akan memberimu pelajaran saat di rumah!”

Evan yang melihat Elly sudah benar–benar marah, langsung memeluk batunya dengan erat, menundukkan kepalanya dan tidak berani bicara lagi!

“Bos Farrel, saya sudah mendengar apa yang kalian bicarakan tadi, dulu adikku selalu membayar uang muka terlebih dahulu kepada kalian, baru boleh membuka batu, sekarang yang keluar adalah

barang bagus, dan kamu berkata tidak bisa seperti itu, bukankah ini jelas–jelas sedang menjebak adikku?”

Elly juga tidak bodoh, dia bisa melihat kalau ini adalah jebakan yang dipasang oleh pemilik toko perjudian giok untuk Evan.

“Nona Elly, kamu harus bertanggung jawab atas apa yang kamu bicarakan, kami semua adalah pengusaha yang jujur, lagipula ada begitu banyak orang dan masyarakat desa di sini, aturan dalam perjudian batu giok ini adalah ada uang ada barang, dulu saya membiarkan dia membuka batu karena merasa dia sangat kasihan, hari ini, saya tidak merasa begitu lagi, lantas tidak boleh? Apa itu melanggar aturan?”

Bos Farrel menatap Elly dengan agresif, dan seketika membuat Elly terdiam sesaat!

“Berikan batu itu kepadanya…”

Pada saat ini, Dave dan Yuki juga keluar dari kerumunan!

“Kakak ipar…” Saat melihat Dave, mata Evan langsung berbinar: “Kakak ipar, ini adalah batu Giok Zamrud, harganya paling tidak bernilai 1 miliar, bagaimana boleh mengembalikanya kepada.

mereka?”

Panggilan kakak ipar dari Evan membuat Elly dan Dave terkejut, bagaimana Evan boleh menyapa sembarangan di depan Yuki!

Yuki tercengang, dia melihat Dave lalu melihat Elly dengan wajah yang penuh keraguan!

“Evan, dasar bajingan, sudah ku katakan padamu berulang kali, saya tidak mempunyai hubungan dengan Dave, dia bukan kakak iparmu, kenapa kamu sembarangan memanggilnya, pacarnya Dave adalah Kak Yuki, dia adalah temanku…”

Wajah Elly memerah dan berteriak marah pada Evan!

Evan tercengang, dan baru menyadari kalau Dave sedang bergandengan tangan dengan Yuki, ternyata Dave mamang bukan pacar kakaknya, dia sendiri yang salah paham!

Evan merasa sedikit kecewa dalam hatinya, tapi sampai pada saat ini, dia tidak boleh memanggil sembarangan lagi, jadi dia memutar matanya lalu bergegas menjelaskan: “Kenapa kalau saya memanggilnya kakak ipar? Dia pacar nya Kak Yuki, kenapa saya tidak boleh memanggilnya kakak ipar? Yang kukatakan benar kan, Kak Yuki?”

Evan bertemu Yuki untuk pertama kalinya, tapi seolah bertemu dengan kenalan lama, dan memanggilnya dengan sangat akrab!

Elly dibuat bingung oleh Evan adiknya ini, sedangkan mata Dave berkilat penuh kekaguman, meskipun Evan ini sangat penakut dan pengecut, tapi kemampuan bereaksinya benar–benar sangat cepat!

Yuki juga sangat bahagia dipanggil oleh Evan, dan bertanya kepada Elly: “Elly, apakah ini adikmu yang nakal yang biasanya kamu bicarakan di sekolah?”

Elly mengangguk dan memelototi Evan tanpa sadar!

“Kak Yuki, kamu harus membantuku, saya sudah membeli batu ini dengan uangku, dan mereka jelas– jelas sedang mencurangiku…”

Evan tahu kalau kekuatan Dave tidak biasa, dia bisa memiliki hubungan dengan Vata dari geng Vata saja sudah pasti bukan orang biasa.

Oleh karena itu dia meminta Yuki untuk membantunya, asalkan Yuki buka suara, Dave mana mungkin tidak menurutinya dengan patuh? Zaman sekarang ini, semua pria selalu menuruti perkataan wanitanya!

Yuki melirik Dave: “Dave, bantulah dia!”

“Evan, kembalikan batu itu pada mereka, karena itu aturannya, maka ikuti saja peraturannya…’

Dave berkata pada Evan.

“Kakak ipar, ini adalah Giok Zamrud, harganya mencapai miliaran…” Evan terlihat cemas, dan terus mengedipkan matanya ke arah Dave, dia mengira Dave tidak tahu apa itu Giok Zamrud!

Perintah kal

Naya

Bab 403 Tidak bisa dikembalikan

“Kembalikan pada mereka, batu itu tidak berharga…“

Dave kembali mengulang perkataannya.

Evan masih ingin mengatakan sesuatu, tapi Elly sudah memakinya terlebih dulu : “Kembalikan pada mereka, dasar otak udang, kamu memang pantas dicurangi, ingatanmu itu perlu ditingkatkan!”

Evan tidak berdaya, akhirnya dia menggertakkan giginya dan melemparkan batu itu kepada Bos Farrel, dan menundukkan kepalanya dengan ekspresi yang muram!

“Sudah kubilang, batu itu tidak berharga, dia hanya memiliki lapisan seperti Giok Zamrud, tapi kalau dipotong sedikit lagi, di dalamnya tidak ada apa–apa!”

Dave menepuk pundak Evan dan menghiburnya.

“Benarkah?” Evan mengangkat kepalanya dan bertanya dengan kaget.

Kalau memang seperti yang dikatakan Dave, maka batu itu memang tidak berharga dan dia tidak rugi sama sekali!

“Tentu saja benar!” Dave tersenyum ringan.

Bos Farrel juga mendengar perkataan Dave dan mencibir: “Saya sudah melakukan judi batu giok selama belasan tahun, lantas penglihatanku tidak sebanding dengan anak muda berusia dua puluh tahunan sepertimu, dengan warna seperti ini paling tidak bisa menghasilkan tiga potongan!”

“Kalau kamu tidak percaya, kamu bisa memotong sekali lagi!” kata Dave pada Bos Farrel itu.

Ketika orang–orang sekitar mendengarnya, mereka seketika juga menjadi tertarik dan berteriak: “Ayo potong sekali lagi!”

“Baik, kalau begitu saya akan memotong sekali lagi!”

Bos Farrel berkata sambil memberikan batu itu kepada bawahannya, dan menyuruh bawahannya untuk memotong batu itu sekali lagi.

Tapi setelah dipotong sekali lagi, ternyata memang tidak ada sedikit warna hijau pun di dalamnya.

Saat ini, semua orang tercengang, mata Bos Farrel juga melebar dan tidak berani mempercayainya!

“Potong lagi…”

Bos Farrel berteriak pada bawahannya.

Segera, batu itu dipotong sekali lagi, dan tidak terlihat apa pun.

Pada akhirnya, seluruh batu itu dipotong menjadi potongan–potongan kecil, dan ternyata memang hanya ada 1 lapisan hijau seperti Giok Zamrud, dan tidak ada yang bisa dijadikan bahan giok, itu hanya sampah, tidak berharga sama sekali!

Seketika itu, Bos Farrel tercengang, dan semua orang yang ada di sekitar memandang Dave dengan kaget!

“Hahaha, puas, puas sekali, sekarang kembalikan uang muka yang sudah kubayar kepadaku…”

Evan tertawa kegirangan, kalau bukan karena Dave, dia pasti mengalami kerugian lagi kali ini.

Bos Farrel memelototi Dave, lalu berkata pada Evan: “Peraturan toko kami, uang muka tidak bisa di kembalikan, kamu bisa memilih salah satu batu dari toko kami!”

“Saya tidak mau lagi, saya sekarang sudah tidak percaya pada toko kalian, sekarang kembalikan uang mukaku…”

Evan tidak mau berjudi batu giok di toko mereka lagi!

“Saya sudah bilang, uang muka tidak bisa di kembalikan, kalau kamu mau, pilih salah satu batu, kalau tidak mau, enyah sekarang juga…”

Bos Farrel berkata dengan mendominasi.

“Kamu…” Evan baru ingin memarahinya, tapi Dave menghalanginya!

“Seratus juta itu bisa dipakai untuk memilih batu mana pun di toko ini?” tanya Dave.

“Tentu saja, silahkan pilih batu kasar yang kamu mau dalam tumpukan ini!” Bos Farrel menunjuk setumpuk batu kasar yang ada di belakangnya.

Dave melirik sekilas batu kasar itu dan menggelengkan kepalanya diam–diam, karena di dalam sini sama sekali tidak ada Giok Zamrud, bahkan Ice Jade saja tidak ada.

Namun saat Dave melirik tumpukan batu kasar berantakan yang disimpan di dalam goni, tubuhnya sedikit bergetar!

“Apa saya boleh memilih batu yang ada di sana?” Dave menunjuk tumpukan batu yang berantakan.

“Itu semua adalah batu buangan yang sudah dibuka, kalau kamu mau, sepuluh juta per buah, pilih saja…”

Bos Farrel berkata sambil meliriknya.

“Kakak ipar, itu semua adalah batu sisa yang sudah dibuka, tidak akan ada barang bagus.”

Evan segera membujuk Dave.

Semua batu itu sudah dibuka, tapi hanya dipotong sekali, dan tidak dibuka lagi, dan langsung dibeli kembali oleh toko perjudian batu giok, harganya cukup murah, kalau sebuah batu sudah dibuka tiga atau empat kali, maka tidak akan bernilai sedikit pun lagi!

Dave mengabaikan Evan, dan langsung berjalan mendekat, dan mulai memilih dalam tumpukan

batu sisa itu!

Segera, Dave memilih sepuluh buah batu sisa, dan melihat batu yang sudah di potong itu, Evan menghela nafasnya dan merasa seratus jutanya akan terbuang sia–sia.

Bab 404 Menyesal

Tapi setelah dipikir–pikir lagi itu juga uang yang Dave berikan kepadanya, jadi Evan tidak mengatakan apapun lagi, sekarang dia harus berusaha menyenangkan Dave, bisa jadi dia akan memberinya uang lagi, karena Dave punya uang!

“Ini saja, buka lah!”

Dave berkata sambil melemparkan batu–batu itu ke hadapan Bos Farrel.

Bos Farrel melihat tumpukan batu buangan yang ada di hadapannya dan mencibur: “Mari kita setujui terlebih dahulu, setelah di buka, tidak bisa dikembalikan, dan jangan bilang saya. mencurangi kalian, dan merusak reputasi tokoku!”

“Jangan banyak omong kosong, cepat buka!” Dave berkata dengan dingin!

Bos Farrel memerintahkan bawahannya: “Buka!”

Segera, sebuah batu buangan ditaruh di atas mesin, dan dipotong dengan pisau pemotong, batu buangan itu mulai terbuka sedikit demi sedikit!

“Ice jace, itu ice jade…”

Orang dengan penglihatan yang tajam seketika berteriak!

Ternyata, setelah batu itu dibuka, terlihat ice jade yang sebening kristal di dalamnya!

“Hahaha, ice jade, kali ini kita tidak rugi lagi…”

Evan seketika tertawa saat dia melihatnya.

Meskipun Ice Jade tidak terlalu bernilai, tapi itu masih bisa dijual antara seratus hingga dua ratus juta, dengan seperti itu mereka tidak akan rugi!

“Tidak disangka nasib kalian baik sekali, ini hanya kebetulan saja!

Bos Farrel mendengus dingin.

Dave hanya tertawa dan tidak mengatakan apapun, sambil menunggu batu buangan lainnya.

untuk dibuka!

Segera, sebuah batu buangan dibuka lagi, dan kali ini juga sebuah Ice Jade!

Dengan cepat, batu ketiga, batu keempat juga merupakan Ice Jade, dan ini membuat semua orang tercengang, Bos Farrel juga melirik Dave tanpa sadar!

Evan mengambil kantongan dan memasukan batu yang sudah dibuka dengan bersemangat, lalu mendesak Bos Farrel: “Ayo cepat buka, jangan bertele–tele!”

Dan saat batu kelima dibuka, cahaya hijau yang menyilaukan mengejutkan semua orang!

Bahkan Bos Farrel itu juga tertegun di tempat!

Evan tercengang sejenak lalu melompat kegirangan seperti orang gila: “Giok Zamrud, ini Giok Zamrud…”

Setelah terkejut, orang–orang ini tidak bisa menahan diri untuk tidak berdiskusi!

“Siapa bocah ini? Kenapa beruntung sekali, bisa menemukan Giok Zamrud di dalam tumpukan batu buangan…”

“Itu bukan beruntung, tapi ledakan keberuntungan!”

“Kalian diamlah, sudah jelas kalau pemuda ini adalah profesional, ini bukan masalah keberuntungan!”

Semua orang mulai berdiskusi dan raut wajah Bos Farrel menjadi semakin jelek!

“Jangan termenung, cepat buka batunya…”

Evan berkata pada Bos Farrel.

“Tidak mau jual lagi, sisa batu ini kami tidak menjualnya lagi, saya akan mengembalikan uang pada kalian…”

Bos Farrel ingin menyimpan batu yang tersisa untuk dirinya sendiri!

Dave melangkah maju dan langsung menahan pergelangan tangan Bos Farrel: “Saya tidak mau uang, saya hanya mau batu ini, ada uang ada barang, kenapa kamu malah menyesal?”

“Benar, kenapa kalian menyesal? Ada banyak orang yang menyaksikan!”

Evan juga maju dan berkata sambil menahan Bos Farrel.

“Hm, apa kalian tidak tahu toko siapa ini? Berani main tangan padaku disini?”

Bos Farrel mendengus dingin, dan seketika ada belasan pria kekar yang menerobos masuk, dan mereka terlihat seperti ahli bela diri.

“Apa yang kamu lakukan? Kamu anggap saya tidak ada disini?” Elly yang melihatnya seketika menjadi marah!

Bagaimanapun dia adalah anggota Majelis Perlindungan Hukum, tapi orang–orang ini malah tidak menganggapnya!

“Jangankan kamu, walaupun Ketua Majelis kalian datang kemari, saya juga tidak takut, Tuan Muda dari keluarga Filan punya saham disini, kalian berani membuat onar?”

Bos Farrel berkata dengan puas, karena Keluarga Filan mendukungnya dari belakang!

Perlu diingat, kalau Keluarga Filan merupakan keluarga terkemuka di Kota Itaka, dan kepala keluarga Keluarga Filan, Rey Filan, merupakan salah satu dari empat pemimpin dalam Aliansi

Seni Bela Diri!

“Hari ini walau Raja Langit yang membuka toko ini, kamu juga harus membuka semua batu yang sudah kupilih!”

Raut wajah Dave menjadi gelap.

“Sialan, saya tidak mau buka, kamu bisa berbuat apa padaku?”

Bos Farrel mengangkat wajahnya dengan angkuh!

BAM…

Dave melayangkan satu tinjunya, dan langsung menghantam hidung Bos Farrel hingga berdarah, Dave tidak menggunakan seluruh kekuatannya kali ini, kalau tidak kepala Bos Farrel pasti sudah meledak!

Bab 405 Beri saya penjelasan

“Sialan, berani memukuliku, habisi mereka…”

Bos Farrel menyeka darah segar, dan langsung berteriak kepada para preman bawahannya!

Belasan preman itu seketika menyerbu dengan tongkat, dan saat Dave hendak turun tangan, Elly dengan tubuh kuatnya sudah maju terlebih dahulu, Elly mungkin bukan lawan dari para ahli bela diri keluarga pesilat, tapi kalau hanya menghadapi preman seperti ini, Elly sudah lebih dari cukup!

Bam bam bam…

Dalam beberapa menit, Elly sudah berhasil membuat belasan preman itu tersungkur di tanah, kali ini Elly tidak berbelas kasihan, para preman itu mengalami patah tangan atau kaki, Elly yang terus diremehkan sudah merasa sangat marah dalam hatinya!

Bos Farrel yang melihat kejadian ini, perlahan–lahan bergerak mundur dan berkata dengan ekspresi muram: “Baik, baik, baik…kalian telah membuat masalah besar, hari ini siapa pun tidak akan bisa pergi!”

Setelah Bos Farrel berkata, dia langsung mengeluarkan ponselnya dan menghubungi sebuah nomor, jelas dia sedang menelpon Tuan Muda dari Keluarga Filan.

“Bocah, cepat

ambil barang kalian dan pergi, Keluarga Filan tidak mudah diurus…”

Ada seseorang yang membujuk Dave.

“Kak, kita…”

Evan melihat Bos Farrel memanggil orang dan mulai merasa takut, karena dia tahu Keluarga Filan tidak mudah diurus.

“Evan, jangan takut, ada saya!”

Melihat Evan yang ketakutan, Dave berkata dengan ringan.

Evan menganggukkan kepalanya: “Baik, bukankah kamu mengenal orang dari Geng Vata? Hubungi saja seseorang dari Geng Vata, dengan begitu tidak perlu takut pada Keluarga Filan lagi!”

“Hanya menghadapi Keluarga Filan, tidak perlu sampai memanggil orang dari Geng Vata!”

Dave menyeringai!

Melihat Dave begitu sombong, orang–orang yang ada di sekitar

menggelengkan kepala mereka,

untuk diri sendiri, berani

orang–orang yang terlalu berlagak akan mendatangkan mala gelengkan kepala mereka,

mengatakan hal seperti itu tentang Keluarga Filan, hari ini dia pasti akan sial!

Segera, seorang pemuda berusia dua puluh tahunan datang dengan memegangi kipas l*pat, di belakangnya juga ada beberapa orang yang bergegas mengikuti!

“Bajingan mana yang tidak tahu diri, berani berbuat onar di toko milik Keluarga Filan?”

Sebelum orang itu terlihat, caciannya sudah terdengar terlebih dahulu.

Dave melirik pemuda itu, dia terlihat cukup mirip dengan Rey, namun karakter dan temperamen antara dua ayah dan anak ini sangat berbeda, Rey sangat licik, bijaksana dan sangat teliti, sebaliknya putranya ini malah terlihat sangat berlagak dan sombong!

Hanya saja, Dave tidak merasakan adanya energi spiritual dalam tubuh pemuda ini, pihak lawan jelas bukan seorang ahli bela diri, Rey sebagai seorang Master Kekuatan Batin, bagaimana mungkin putranya bukan seorang ahli bela diri?

Dan saat Dave sedang kebingungan, Bos Farrel bergegas menghampiri saat melihat sosok itu.

“Tuan Muda Filan, itu mereka…”

Bos Farrel menunjuk Dave dan yang lainnya, dan tatapan matanya penuh kemarahan.

Pemuda itu melirik Dave dan Evan, lalu melihat para preman yang sudah tersungkur di tanah. dan wajahnya menjadi dingin : “Berani berbuat masalah di tempatku, memukuli orang–orangku, walaupun Nona Elly merupakan anggota Majelis Perlindungan Hukum, bukankah kamu seharusnya memberi penjelasan kepadaku?”

“Vincent, orangmu lah yang terlebih dahulu membohongi adikku, yang seharusnya memberi penjelasan adalah kalian!”

Elly berkata dan menatap pemuda itu dengan marah.

“Yang saya tahu, kalian membuat keributan di tempatku, melukai orangku, yang lainnya saya tidak tahu, minta maaf sekarang juga, ganti kerugianku, dan mungkin saya bisa membiarkan kalian tetap hidup!”

Vincent mengipaskan kipas l*patnya dengan sikap yang sangat arogan!

“Kalau saya tidak mau?” Dave menatap Vincent dan menyeringai.

“Kalau begitu kamu tidak akan bisa pergi!”

Disusul dengan suara Vincent, beberapa orang di belakangnya segera mengepung Dave.

Hanya ada seorang lelaki tua kurus yang berdiri di samping Vincent dan tidak bergerak!

Dave melirik mereka, lalu menyadari beberapa orang ini merupakan Ahli Kekuatan Batin, dan jauh lebih kuat dibandingkan dengan para preman tadi, sedangkan lelaki tua yang ada di samping Vincent itu penuh energi, dan auranya tidak lebih lemah daripada Rey!

Bab 406 Membuat masalah besar

“Minta maaf, atau mati, kamu pilih sendiri…”

Vincent menatap Dave dengan tatapan muram, belum pernah ada orang yang berani berkata tidak padanya, Dave adalah orang pertama!

“Apa saya boleh memilih pilihan ketiga?” Dave tersenyum ringan.

“Ketiga?” Vincent tertegun!

“Yaitu membunuh kalian semua…”

Setelah Dave mengatakan kata membunuh, aura dalam tubuhnya seketika meledak!

Aura menakutkan itu langsung membuat beberapa Ahli Kekuatan Batin yang mengepungnya seketika sesak nafas, dan dalam sekejap merasa diri mereka sedang ditekan oleh batu besar dengan berat ribuan ton.

BAM, BAM…

Beberapa Ahli Kekuatan Batin itu seketika berlutut dengan satu lutut, dan raut wajah mereka tampak kesakitan, darah segar mengalir dari sudut mulut mereka!

Semua orang yang melihat adegan ini tercengang!

Terutama lelaki tua yang kurus itu, matanya seketika melebar, dan tubuhnya sedikit gemetar, aura menakutkan itu, hampir membuat dia berlutut di tanah, untunglah aura itu tidak ditujukan langsung kepadanya, kalau tidak dia pasti tidak akan bisa menahannya!

“Siapa kamu?” lelaki tua kurus itu bertanya pada Dave dengan waspada.

“Namaku Dave!” Dave berkata dengan santai!

Mendengar itu, raut wajah lelaki tua kurus itu seketika berubah dan tatapan matanya penuh ketakutan : “Kamu…kamu adalah Tuan Dave?”

Lelaki tua kurus itu adalah pengurus rumah Keluarga Filan, meskipun dia tidak berpartisipasi dalam pertarungan di ring waktu itu, dia pernah mendengar nama Dave disebut–sebut, dan Rey juga sering mengutus dirinya beberapa kali untuk pergi ke villa keluarga Cangga namun saat itu

Dave sedang mengunci diri, dan dia tidak pernah bertemu dengan Dave!

Dan sekarang saat mendengar ucapan Dave, lalu memikirkan aura menakutkan dari tubuh Dave tadi, dia yakin kalau pemuda di depannya ini adalah orang yang membunuh Doddy!

“Tuan Dave, maafkan kami yang tidak punya mata dan menyinggung Tuan Dave, saya berharap Tuan Dave tidak tersinggung!”

Setelah lelaki tua kurus itu berkata, dia langsung berlutut di depan Dave!

“Paman Irwan, apa yang kamu lakukan?”

Vincent membelalak tidak percaya dengan apa yang dia lihat.

Perlu diketahui di dalam Keluarga Filan, Paman Irwan bisa dibilang memiliki identitas yang setara dengan Rey, dan kekuatan mereka juga setara!

Sekarang dia malah berlutut di hadapan seorang pemuda berusia dua puluh tahunan, bukankah ini mempermalukan Keluarga Filan?

“Diam!” Irwan memelototi Vincent, dan membuat Vincent terkejut hingga tidak berani berbicara!

Dave melihat Irwan yang sedang berlutut di lantai, dan tidak mengatakan apa pun, sebaliknya dia berkata pada Evan: “Evan, kemasi barang–barang, kita pergi!”

Evan mengangguk dan segera mengemasi batu–batu itu, lalu mengikuti Dave pergi!

Dan sampai sosok Dave tidak terlihat lagi, Irwan baru berani berdiri.

“Tuan Muda Filan, batu–batu kita…”

Bos Farrel melihat Dave yang membawa pergi batu–batu itu bergegas berkata pada Vincent.

Piak…

Baru selesai bicara, Bos Farrel langsung ditampar oleh Irwan, dan membuat Bos Farrel merasa pusing dan wajahnya membengkak!

“Paman Irwan, apa yang sebenarnya terjadi?” tanya Vincent dengan bingung!

“Tuan Muda, masalah besar, kita sudah membuat masalah besar, masalah ini harus diputuskan

oleh Tuan Besar!”

Irwan menghela nafasnya dan kembali pulang bersama Vincent!

Kediaman Keluarga Filan, Rey yang mendengarnya seketika mengamuk!

“Binatang, sampah, saya akan membunuhmu…”

Rey melayangkan tamparan ke kepala Vincent!

Namun dia dihentikan oleh Paman Irwan: “Tuan Besar, walaupun kamu membunuh Tuan Muda sekarang, juga tidak ada gunanya, yang harus kita lakukan saat ini adalah membuat Tuan Dave menghilangkan kesan buruk tentang Keluarga Filan!”

“Benar benar benar, saya akan meminta maaf kepada Tuan Dave secara pribadi!”

Rey menganggukkan kepalanya dan segera kembali ke kamarnya sendiri, lalu mengeluarkan bahan obat berusia ratusan tahun yang amat dia hargai!

Vincent berlutut di lantai, tubuhnya gemetar dan dia berkata pada Paman Irwan dengan raut wajah sedih : “Paman Irwan, siapa pemuda itu? Kenapa kamu dan ayahku begitu takut padanya?”

Bab 407 Meminta maaf

“Tuan Muda, jangan bicarakan lagi, dia adalah orang yang membunuh Doddy dalam pertarungan di atas ring waktu itu, Keluarga Wibowo, Keluarga Cangga dibantai olehnya, lantas kamu juga mau Keluarga Filan mengikuti jejak Keluarga Cangga?”

Paman Irwan membentaknya.

Seketika itu, wajah Vincent menjadi pucat, dia ketakutan setengah mati dan bergumam: “Saya… saya tidak tahu, bagai…bagaimana ini?”

“Binatang, ikut denganku….”

Rey menyeret Vincent pergi!

Di dalam villa Keluarga Cangga, Dave, Yuki dan Elly sedang makan malam bersama!

“Elly, malam ini kamu tidak perlu pulang ke rumah kecilmu lagi, tinggal saja di sini, kebetulan kamu bisa menemaniku!”

Yuki berkata pada Elly.

“Saya tidak mau jadi nyamuk, malam ini kalian berdua tidur bersama, lalu untuk apa saya berada di sebelah? Mendengar suara kalian?!”

Elly berkata sambil tersenyum.

Wajah Yuki memerah, dia memelototi Elly dan berkata: “Jangan bicara sembarangan, kami tidak melakukan apa pun, kami bahkan tidak pernah tidur bersama…”

“Semuanya sudah mapan, tidur bersama juga tidak masalah, bisa lebih cepat melahirkan anak!”

Elly mengejek Yuki.

“Sudahlah, saya tidak mau cepat–cepat punya anak, saya belum puas bersenang–senang!”

Yuki memutar matanya dengan malas!

Dave tidak mengatakan apa pun, dia makan dengan cepat lalu bergegas pergi, dua wanita ini kalau sudah bersama, apa pun berani mereka katakan!

Dave duduk di sofa dan berencana berkultivasi sebentar, namun seorang bawahan tiba–tiba masuk!

“Tuan Dave, kepala keluarga Keluarga Filan meminta izin untuk bertemu dengan Anda…”

Kata bawahan itu.

Dave tidak terkejut, dengan karakter Rey, dia pasti akan datang setelah mengetahuinya,

“Bilang padanya saya sibuk!” Dave mengibaskan tangannya!

Segera, bawahan itu keluar.

Di luar villa, Rey membawa Vincent sedang menunggu dengan gelisah, tangannya memegangi sebuah kotak hadiah yang sangat indah!

Melihat orang yang masuk untuk melapor sudah keluar, Rey bergegas menghampiri : “Saudara, apa kata Tuan Dave?”

“Tuan Dave bilang dia sibuk!” Bawahan itu berkata lalu menutup pintu villa.

Rey dan Vincent berdiri di luar dan tercengang untuk beberapa saat!

“Ayah, lalu….lalu apa yang harus kita lakukan?” Vincent bertanya dengan waspada.

Piak!

Rey menampari Vincent: “Berlutut, terus berlutut di sini, berlutut sampai Tuan Dave mau menemui kita!”

Vincent tidak berani membantah, dia segera berlutut di depan pintu, sedangkan Rey kembali ke dalam mobil dan menunggu dengan tenang!

Malam harinya, tiba–tiba ada guntur dan kilat, hujan deras pun turun, Rey yang sedang duduk di dalam mobil menatap Vincent yang sedang berlutut di tengah hujan, raut wajahnya tidak berubah sama sekali!

Keesokan harinya, setelah hujan, langit menjadi cerah dan pelangi terlihat menghiasinya!

“Cantik sekali…”

Yuki dan Elly melihat pelangi dan berseru dengan bahagia.

Dave mencari udara segar di halaman, dan menggerakkan tubuhnya, seorang bawahan bergegas menghampiri dan membisikkan beberapa kata di telinga Dave!

Dave tercengang sejenak, lalu sudut mulutnya tiba–tiba terangkat: “Ayo keluar dan lihat–lihat!”

Setelah pintu villa dibuka dan Dave berjalan keluar, dia melihat Vincent yang masih berlutut di tanah, tubuhnya basah kuyup dan dia tampak sangat malu, tatapan matanya kosong!

Saat melihat Dave, Rey bergegas menghampiri : “Tuan Dave, anjing bodoh ini tidak tahu diri dan menyinggung Tuan Dave, menyinggung Tuan Dave adalah perbuatan yang pantas dihukum mati, tapi saya berharap Tuan Dave bisa mengampuni nyawa anjing bodoh ini!”

Rey berkata sambil bergegas menyerahkan kotak hadiah itu, Dave tidak perlu melihatnya, dia

apa inu! sudah bisa merasakan energi spiritual di dalamnya dan tahu

“Keluarga Filan terlalu sungkan, hanya kesalahpahaman kecil saja, kamu tidak perlu sampai membawa hadiah, bawalah putramu pulang, agar dia tidak masuk angin!”

Dave tersenyum, dan mengambil hadiah itu lalu menyerahkannya kepada bawahannya!

Melihat Dave berkata seperti itu. Rey sangat senang dan terus mengangguk: “Baik baik baik. terima kasih atas kemurahan hati Tuan Dave, saya akan mengadakan perjamuan sederhana di rumahku siang ini, saya harap Tuan Dave bersedia menghadirinya!”

Bab 408 Saya akan memikirkan caranya

“Baik, saya akan tiba nanti siang!” Dave menganggukkan kepalanya!

Dave membutuhkan orang bijaksana seperti Rey di sisinya, itu sebabnya dia setuju untuk pergi ke Keluarga Filan!

“Kalau begitu saya akan menunggu Tuan Dave di rumah!”

Rey memapah Vincent pergi, saat ini Vincent sudah hampir pingsan!

Setelah tidak lama Rey pergi, Yansen dan Vata datang, melihat mata kedua orang itu, sudut bibir Dave sedikit terangkat, dan mereka berdua terlihat jelas tertarik satu sama lain!

“Penguasa, Istana Raja Obat mengirim seseorang untuk mendesak pelunasan pembayaran bahan obat, mereka mengatakan kalau bahan obat telah disiapkan jadi hanya menunggu pelunasan dari kita, lalu barangnya bisa dikirim!”

Vata berkata dengan suara pelan.

“Baik, saya akan mencoba yang terbaik untuk mempersiapkannya, juallah semua aset milik Keluarga Cangga dengan harga murah, lalu kumpulkan dananya dan sisakan villa ini, lihat berapa banyak uang

yang bisa terkumpul…”

Dave berkata sambil mengernyitkan keningnya.

Bagi Dave, mengumpulkan sepuluh triliun merupakan hal yang cukup sulit, saat ini dia tidak memiliki bisnis apa pun, dia hanya menjual Pil Peremajaan, dan penjualan Pil Peremajaan saat ini tidak terlalu besar, dan lagipula untuk sementara waktu ini Dave terlalu sibuk untuk membuat Pil Peremajaan!

Meskipun Yayasan Nusantara dan Geng Vata tidak kecil, tapi mereka adalah geng, bisnis atas nama mereka juga tidak banyak, ada ribuan saudara–saudara yang harus dinafkahi, dan mereka tidak dapat menghasilkan banyak uang.

“Baik!” Vata mengangguk: “Hanya saja, sepertinya akan sedikit sulit menjual semua barang- barang ini dalam sekejap, memerlukan sedikit waktu, tapi saya sudah mengirim seseorang pergi ke Istana Raja Obat dan meminta beberapa tenggang hari lagi!”

“Penguasa, bagaimana kalau saya menjual semua bisnis milik Yayasan Nusantara di Kota Surau, dengan begitu dapat mengumpulkan sedikit uang, lagipula orang–orang di Yayasan Nusantara itu hanyalah kerumunan tidak jelas, dan setelah sampai di Kota Itaka saya baru menyadari kalau saya hanyalah sebuah lelucon!”

Yansen berkata pada Dave.

Dave melirik Yansen lalu tersenyum ringan: “Kamu juga mau berkembang di Kota Itaka?”

“Saya…” Yansen melihat ekspresi Dave, dan tiba–tiba tersipu malu, dia tidak tahu harus mengatakan apa!

Vata juga sedikit menundukkan kepalanya, dan diam–diam tertawa!

“Kalau mengenai Yayasan Nusantara, kamu boleh mencari seseorang yang bisa kamu percayai untuk mengurusnya, kali ini setelah bahan obat dari Istana Raja Obat tiba, saya akan

membuatkan sebuah pil obat untukmu, sehingga kamu bisa meningkatkan kekuatan dalam waktu sesingkat mungkin…”

Dave paham maksud Yansen, tahu kalau dia ingin menetap di Kota Itaka dan berkembang disini, karena Vata berada di Kota Itaka, dan kekuatan Vata jauh lebih tinggi dibandingkan dengan dirinya, Yansen sebagai seorang pria tentu saja akan merasa malu!

“Benarkah?” Yansen seketika terkejut: “Terima kasih banyak Penguasa!”

“Kalian semua bekerja untukku, tentu saja saya tidak boleh membiarkan kalian kalah daripada orang lain, kalau tidak itu akan mempermalukan Kuil Naga Langit kita!”

Dave bangkit berdiri dan tersenyum, lalu menepuk–nepuk pundak Yansen!

“Ah, andai saja kita tahu dimana pintu cabang lainnya berada, total ada 13 pintu cabang, pasti bisa mengumpulkan uang itu!”

Yansen tiba–tiba menghela nafasnya.

“Sudahlah, yang penting kalian juga sudah berusaha, saya akan memikirkan tentang masalah uang, kalian pergilah, perbanyak berjalan–jalan dan berkeliling di pasar, barang–barangnya tidak buruk!”

Dave tersenyum dan melambaikan tangannya!

Wajah Vata memerah dan berjalan keluar, sementara Yansen melirik Dave dengan rasa berterima kasih dan berjalan pergi!

Setelah Vata dan Yansen pergi, Dave mengernyitkan keningnya, uang sepuluh triliun bukanlah jumlah yang kecil, dari mana dia bisa mendapatkannya?

Kalau sampai tidak ada cara lagi, dia hanya bisa meminta bantuan kepada mertuanya sendiri, Juan, namun, meskipun Keluarga Tanaka merupakan orang terkaya di Kota Surau, mereka belum tentu memiliki dana sebesar itu, sebagian besar kekayaan mereka pasti berupa aset dan bisnis, dan akan memakan waktu untuk mencairkannya.

Siang hari, Rey mengirim mobil untuk menjemput Dave, dan yang mengemudi adalah Vincent!

Pada saat ini Vincent sudah berganti pakaian, raut wajahnya sudah jauh lebih baik, dan saat melihat Dave keluar, Vincent membukakan pintu mobil dengan hormat: “Tuan Dave, silahkan masuk ke dalam mobil!”

Bab 409 Ayo kerja sama

Dave mengangguk, dan masuk ke dalam mobil, sementara Vincent mengemudi dengan hati–hati menuju kediaman keluarga Filan!

Vincent memiliki karakter yang sombong dan temperamen yang mendominasi, tapi saat berhadapan dengan kekuatan yang tidak terkalahkan, dia hanya bisa melayani dengan hormat, bahkan ayahnya saja sudah bersikap segan terhadap Dave, dia mana berani bersikap tidak sopan!

Saat mobil melaju di jalanan, ponsel Vincent tiba–tiba berdering, tapi dia tidak berani mengangkatnya dan diam–diam melirik ke arah Dave!

Dave tersenyum pasrah: “Angkat saja teleponmu, saya juga bukan iblis!”

Dengan perkataan Dave, Vincent baru berani mengangkat teleponnya!

“Tuan Muda Vincent, Bos Edwin sudah tiba di pelabuhan, batu–batu kasar sudah dimuat ke dalam truk dan akan tiba di tempat kita sore ini!” Belongs to (N)ôvel/Drama.Org.

Kata orang di balik telepon.

“Baik baik, saya sudah tahu!”

Vincent berkata lalu hendak mematikan teleponnya, tapi lawan bicaranya segera berkata: “Tuan Muda Vincent, Bos Edwin mengatakan kalau kumpulan batu kasar ini adalah Batu Honju, dan meminta Anda menyiapkan lebih banyak uang!”

“Batu Honju?” Vincent tercengang, dan wajahnya seketika menunjukkan kegembiraan: “Tidak masalah, minta dia kirim semua batu kasar itu kepada kita, jangan bagi pada orang lain!”

Setelah mematikan panggilannya, wajah Vincent masih terlihat gembira!

Dave melirik Vincent yang bersemangat dan merasa sedikit penasaran lalu bertanya: “Apa itu Batu Honju?”

“Oh, Tuan Dave tidak tahu ya, Batu Honju adalah batu kasar yang diperoleh dari Gunung Honju. karena pengiriman batu kasar sangat mahal, Giok Zamrud, Giok Merah Burma dan sebagian besar batu permata berharga terbuat dari Batu Honju seperti ini, karena itu harga batu kasarnya akan lebih mahal, namun kalau batu kasar itu bisa didapatkan dan walaupun dibuka sendiri, juga akan menghasilkan keuntungan besar!”

Vincent menjelaskan kepada Dave dengan bersemangat, bisa dibilang Vincent memiliki pemahaman tentang batu kasar, dan dia bukan putra keluarga kaya yang tidak berguna!

“Kalau bisa meningkatkan hasil dari batu kasar, misalnya 100% batu kasar yang dibuka merupakan batu permata, maka berapa keuntungan yang bisa didapatkan?”

Dave tiba–tiba tertarik pada perjudian batu giok, dan dia sepertinya mendapatkan cara untuk

menghasilkan uang!

“Bagaimana mungkin batu kasar yang dibuka bisa 100% menghasilkan batu permata, kalau…..” Vincent berkata lalu terdiam sejenak, kemudian dia menatap Dave melalui kaca spion dengan kaget, dan teringat masalah semalam. Dave bisa memilah 10 batu dari tumpukan batu buangan, dan lima di antaranya merupakan batu permata, dan lima batu lainnya belum dibuka, tapi Vincent sepertinya sudah memahami sesuatu!

“Tuan Dave, kalau bisa mendapatkan 100% batu permata, maka bisnis ini akan menjadi keuntungan besar, dan tidak berlebihan kalau mengatakan bisa menjadi orang terkaya di negara ini!”

Vincent berkata dengan penuh semangat.

“Ini memang cara yang bagus untuk menghasilkan uang!” Dave menganggukkan kepalanya. “Tuan… Tuan Dave, kalau Anda mengerti cara memilih batu kasar, kita bisa bekerja sama, saya bisa memberikan saham 50% kepada Anda, tidak, tidak, tidak, 80%, saya hanya membutuhkan saham 20% saja, Tuan Dave hanya perlu datang saat batu kasar sudah sampai, dan memeriksa barang!”

Jantung Vincent berdebar kencang, kalau dia bisa memilih batu kasar yang 100% berisi batu permata, maka walau hanya memiliki saham 20% saja itu sudah bisa menghasilkan banyak uang!

“Kamu begitu percaya padaku?” Dave tersenyum.

“Percaya, dengan kemampuan yang Tuan Dave tunjukkan semalam, seluruh dunia perjudian batu giok tidak akan bisa menemukan guru yang begitu memiliki penglihatan lagi!”

Vincent berkata sambil menganggukkan kepalanya.

“Baiklah, lagipula saya juga sedang kekurangan uang, kalau begitu ayo kerja sama!” Dave berkata dan mengangguk.

“Terima kasih Tuan Dave, terima kasih Tuan Dave…”

Vincent merasa sangat gembira dalam hatinya, dan terus berterima kasih!

Dan saat Vincent membawa Dave sampai di kediaman Keluarga Filan, Rey sudah membawa seseorang dan menunggu di depan pintu, saat melihat Dave, Rey membantu Dave membukakan pintu secara pribadi!

Bab 410 Sangat berbakat

Memasuki ruang tamu Keluarga Filan, Dave menemukan kalau Rey sudah menyiapkan makan siang yang sangat mewah, dia mempersilahkan Dave untuk duduk di kursi utama, dan setelah itu mereka baru berani duduk.

“Kepala keluarga Keluarga Filan terlalu sungkan, hanya acara makan–makan tidak perlu sampai semewah ini!”

Dave melihat meja yang penuh dengan makanan dan tersenyum ringan!

“Tuan Dave adalah tamu kehormatan, saya tidak berani tidak memberi muka!” Rey berkata sambil berdiri dan menuangkan segelas anggur untuk Dave!

“Vincent, masih tidak mau bersulang untuk Tuan Dave, dan tebus kesalahanmu pada Tuan Dave!”

Setelah Rey menuangkan anggur untuk Dave, dia berkata pada Vincent.

“Tidak perlu, bukan masalah besar, tidak perlu terus meminta maaf, nanti saya terlihat seperti orang yang perhitungan!”

Dave berkata sambil mengibaskan tangannya.

“Benar benar benar!” Rey terus menganggukkan kepalanya: “Tuan Dave tidak tahu ya,

yang

anakku

bandel ini, sejak kecil tidak pernah menuruti perkataanku, sangat malas, tidak memiliki bakat untuk berlatih bela diri, dan selalu menunjukkan ketertarikannya pada setumpuk batu pecah setiap harinya, setelah kejadian ini, saya akan membuat dia menutup toko judi batunya, dan kedepannya tidak boleh menyentuh batu batu itu lagi!”

“Ayah, saya sudah tahu kesalahanku, saya pasti akan memperbaiki sifat arodanku, tapi kamu jangan menutup tokoku!”

Vincent yang mendengarnya seketika menjadi gelisah dan bergegas menjelaskan.

“Tutup mulutmu, kali ini kalau bukan karena kemurahan hati Tuan Dave, nyawamu pasti sudah melayang, untuk apa membuka toko judi batu giok yang tidak berguna itu, setelah ini, menetap di dalam rumah dengan patuh dan tidak usah pergi kemana pun!”

Rey memelototi Vincent dengan marah dan menegurnya dengan kuat!

“Ayah, toko perjudian batuku tidak boleh ditutup!”

“Kenapa tidak boleh?” Rey meraung.

“Karena, Tuan Dave juga punya saham di toko perjudian batuku, sekarang Tuan Dave adalah Bosnya, jadi tidak boleh ditutup…”

Vincent tiba–tiba teringat kala dia memberikan 80% sahamnya kepada Dave, dan segera

menjelaskan pada Rey.

Rey tercengang dan menatap Dave dengan bingung.

Dave mengangguk dan berkata: “Yang Vincent katakan tidak salah, saya memang berencana mengambil alih sahamnya di toko perjudian batu, setiap orang memiliki talenta masing–masing berbeda–beda, tidak semua orang cocok mendalami seni bela diri, saya rasa Vincent sangat berbakat dalam dunia perjudian batu giok!”

yang

“Kalau begitu, saya juga sudah tenang, dengan adanya Tuan Dave yang membuat keputusan, saya percaya anjing ini dapat berbisnis dengan jujur!”

Rey tidak menyangka Dave akan menjadi mitra bisnisnya Vincent, tapi dengan begitu, hubungan Dave dan Keluarga Filan menjadi selangkah lebih dekat!

Perjamuan dimulai, dan orang–orang terus bersulang untuk Dave, Dave tidak menolak siapa pun yang bersulang padanya, karena bagaimanapun dia memiliki Seni Konsentrasi Hati dalam tubuhnya, dan tidak peduli sebanyak apa dia minum, dia tidak akan mabuk!

Namun, selama perjamuan, Rey sepertinya memikirkan sesuatu dan terus melihat keluar pintu dengan raut wajah khawatir!

“Kepala keluarga Keluarga Filan, kalau kamu masih punya urusan lain, saya akan pamit dulu…”

Melihat Rey yang seperti itu, Dave buka suara.

“Tidak tidak tidak, Tuan Dave jangan salah paham!” Rey melihat Dave yang salah paham bergegas menjelaskan: “Saya masih punya seorang putra, dia berada di luar untuk berlatih seni bela diri, saya

sudah berpesan kepadanya kalau dia harus pulang siang ini, dan berharap Tuan Dave bisa memberinya beberapa nasihat, tapi anak ini masih belum sampai!”

Rey berkata dan wajahnya terlihat marah!

“Berlatih bela diri di luar? Dengan keterampilan kepala keluarga, untuk apa mengirim putramu belajar di luar?”

Dave merasa sedikit kaget!

Bagaimana pun, Rey adalah seorang Master Kekuatan Batin, dia merupakan seseorang yang termasuk dalam peringkat atas di Kota Itaka, untuk apa mengirim putranya belajar bela diri di

luar!

Rey tersenyum pahit : “Tuan Dave mungkin tidak tahu, dengan kekuatanku, mungkin masih bisa bertahan di Kota Itaka, tapi kalau di luar Provinsi Canna, saya bukan apa–apa, di dunia bela diri, ada begitu banyak para ahli dan master yang kekuatannya bagaikan langit, saya yang hanya seorang Master Kekuatan Batin tidak ada apa–apanya.”

“Lantas di atas kalian, masih ada master lain?” Dave sedikit kaget!

Karena bagaimanapun dia bukan orang dari dunia bela diri, kultivasi juga bukan mengolah Qi,

oleh karena itu dia tidak tahu tingkatan dalam dunia bela diri, dan menurutnya, bisa mengolah

dan melatih Qi hingga tahap master seperti ini sudah sangat bagus!

Bab 411 Anak kembar

“Tuan Dave tidak tahu?” Rey tampak bingung!

Dave tersenyum dan menggelengkan kepalanya: “Saya bukan berasal dari dunia bela diri seperti kalian, jadi tidak terlalu paham!”

Rey mengingat kembali adegan pertarungan Dave dan Master Vanir, lalu memahami kalau Dave adalah seorang ahli sihir, bukan ahli bela diri!

Dan Rey kemudian menjelaskan kepadanya : “Di dalam dunia bela diri, klasifikasinya sangat ketat, sebelum berhasil melatih kekuatan batin, tidak pantas disebut sebagai ahli bela diri, hanya orang- orang yang sudah berhasil melatih kekuatan batinnya baru disebut sebagai ahli bela diri.”

“Sedangkan Kekuatan batin dibagi lagi menjadi Kekuatan Batin Kecil dan Kekuatan Batin Besar, Ahli Kekuatan Batin dan Master Kekuatan Batin ini dibagi lagi, setiap ranah dibagi menjadi sembilan tingkatan, itu sebabnya kenapa saya, Vata, Calvin dan Doddy sama–sama adalah Master Kekuatan Batin, tapi memiliki kekuatan yang berbeda, saya hanya Master Kekuatan Batin tingkat dua, sedangkan Vata dan Doddy diperkirakan sudah mencapai tingkat empat!”

“Di atas Master Kekuatan Batin, masih ada Ahli Seni Bela Diri, Master Seni Bela Diri, bahkan Raja Seni Bela Diri, namun saya hanya pernah mendengar tentang itu, dan tidak pernah bertemu dengan para ahli seperti itu!”

Setelah mendengar penjelasan Rey, Dave bisa dibilang memiliki pemahaman umum terhadap dunia seni bela diri, ternyata dunia seni bela diri bisa dibilang sama dengan dunia kultivasi Dave, klasifikasinya sangat ketat, dan Dave sendiri tidak tahu Tahap Pembangunan Fondasinya saat ini kalau dalam dunia seni bela diri bisa termasuk ke dalam tahapan apa!

Saat Dave sedang berpikir, Rey melanjutkan perkataannya : “Oleh karena itu saya mengirim putraku ke salah satu perguruan Kungfu Delapan Mata Angin untuk belajar, dan berharap semoga di masa depan dia bisa menjadi lebih kuat daripada saya!”

Tepat ketika Rey selesai bicara, dia melihat seorang pemuda berjalan masuk, sambil berjalan dia sambil berkata: “Ayah, sekarang saya sedang sibuk berlatih, kali ini saya harus membantu aliran Kungfu Delapan Mata Angin untuk mendapatkan prestasi yang baik saat di Pertemuan Seni Bela Diri kali ini!”

Pemuda itu berjalan masuk, dab Dave terkejut saat melihatnya, dia menyadari kalau orang ini sangat mirip dengan Vincent, kalau bukan karena Vincent terus duduk di sampingnya, Dave pasti akan salah mengenalinya!

“Tuan Dave, ini adalah putra keduaku, Victor, mereka berdua adalah anak kembar!”

Rey memperkenalkannya pada Dave!

Dave tersenyum dan menganggukkan kepalanya, sebagai sapaan terhadap Victor!

Namun nama sekeluarga ini membuat Dave berpikir, Vincent, Victor, Rey, nama sekeluarga ini terdengar cukup keren!

Victor tercengang lalu melirik Dave, dan menyadari kalau Dave hanya seusia dirinya tapi ayahnya menyapanya dengan sebutan Tuan, dengan sikap yang sangat menghormati, dan ini membuat Victor mengernyitkan keningnya dan bertanya: “Ayah, katamu rumah kita kedatangan tamu kehormatan, yang kamu maksud bukan orang ini kan?”

“Dasar bajingan, bicara apa kamu? Masih tidak mau kemari dan menyapa Tuan Dave…”

Melihat sikap arogan Victor, Rey segera memakinya!

Melihat Rey marah. Victor hanya bisa menghampiri Dave dan menyapanya: “Halo Tuan Dave…”

Dave mengangguk kecil dan tidak mengatakan apa pun!

“Sikap macam apa yang kamu tunjukkan pada Tuan Dave? Kamu minta dipukuli ya?”

Rey melihat Victor yang tidak senang, segera memakinya lagi.

“Kepala keluarga Keluarga Filan, anak muda memiliki semangat yang tinggi, bisa dimengerti, kamu tidak perlu seperti ini…”

Dave membujuk Rey.

Dave tidak peduli dengan sikap Victor, sejak melangkah masuk ke dunia kultivasi, suasana hati Dave berangsur–angsur berubah!

“Aduh!” Rey menghela nafas: “Kalau saja dua putraku ini bisa seperti Tuan Dave, maka saya tidak akan punya penyesalan saat saya mati nanti!”

“Ayah, sekarang saya sudah masuk ke ranah ahli kekuatan Batin, dan mungkin dalam 3 tahun saya sudah bisa melampauimu…”

Melihat ayahnya meremehkan dirinya di hadapan orang luar, Victor berkata dengan sedikit tidak

senang.

“Ahli Kekuatan Batin apanya, duduk di samping dengan patuh, nanti biarkan Tuan Dave memberimu sedikit nasehat…”

Rey tahu Dave punya kemampuan, Master Kekuatan Batin seperti Doddy saja mati dalam satu pukulan, seorang Ahli Kekuatan Batin untuk apa banyak berlagak di depan Dave!

Bab 412 Terlalu lambat

Victor sangat tidak puas, tapi dia tidak mengatakan apapun, dan mencari tempat untuk duduk lalu mulai makan!

“Kepala keluarga Keluarga Filan, tadi apa Pertemuan Seni Bela Diri yang dimaksud oleh putra keduamu?” Dave bertanya dengan penasaran.

“Tuan Dave, Pertemuan Seni Bela Diri adalah pertemuan yang diadakan oleh seluruh keluarga dan aliran seni bela diri yang ada di seluruh Provinsi Serra dan Provinsi Canna, tujuannya adalah untuk para generasi muda dalam seni bela diri bisa belajar bersama dan bertarung.”

“Namun, untuk meningkatkan semangat para generasi muda, setiap Pertemuan Seni Bela Diri akan menghadiahkan Pil Obat, dan bahan obat berharga, dengan begitu Pertemuan Seni Bela Diri yang dilaksanakan setiap tahun sekali itu diselenggarakan oleh Istana Raja Obat, dan hadiahnya juga diberikan oleh Istana Raja Obat.”

“Sebenarnya akan ada banyak barang berharga dalam Pertemuan Seni Bela Diri ini, ini juga merupakan strategi Istana Raja Obat untuk menjual Pil Obatnya, namun setelah bertahun–tahun, ternyata ada banyak orang yang menghadiri, dan beberapa bahan obat langka dan harta karun sering muncul!”

Rey menjelaskan kepada Dave dengan detail!

“Oh? Ternyata ada pertemuan seperti ini ya?” Dave seketika bersemangat: “Tidak tahu menghadirinya atau tidak ya?”

saya bisa

“Boleh, tentu saja boleh, semua ahli bela diri dari Provinsi Serra dan Provinsi Canna boleh berpartisipasi, tapi yang boleh ikut hanya generasi muda, usianya tidak boleh melebihi 35 tahun, orang tua seperti kami hanya boleh duduk menonton!”

Rey tersenyum pahit dan melanjutkan: “Hanya saja, kalau Tuan Dave berpartisipasi pasti akan memenangkan hadiah pertama, orang lain tidak bisa berebut lagi!”

“Hehe, Kepala keluarga terlalu memujiku!” Dave terkekeh.

Victor yang sedang makan tanpa sadar memutar matanya dan jelas terlihat tidak senang!

“Kapan Pertemuan Seni Bela Diri itu akan diselenggarakan?”

Dave bertanya pada Rey.

“Itu….” Rey berpikir sejenak, sepertinya dia lupa kapan, jadi bertanya pada Victor: “Victor, berapa hari lagi Pertemuan Seni Bela Diri akan diselenggarakan?”

“Satu minggu!” Victor menjawab tanpa mengangkat kepalanya.

“Anak ini…” Rey memelototi Victor, lalu menatap Dave dengan tatapan bersalah dan tersenyum!

Bab 4 412

Setelah makan, atas permintaan ramah dari Rey, berharap Dave bisa memberi sedikit petunjuk kepada Victor, Dave juga tidak berdaya, dan mengikuti Rey pergi ke arena bela diri Keluarga

Filan!

Dave sebenarnya sudah menebak, Rey yang begitu segan terhadapnya dan begitu ramah padanya pasti ingin meminta bantuannya!

Setelah sampai di arena bela diri, Rey berkata pada Victor: “Victor, coba kamu tunjukan satu set pukulanmu dan biarkan Tuan Dave memberi beberapa petunjuk padamu!”

Victor sangat enggan, tapi dia hanya bisa memasang kuda–kuda dengan enggan!

Saat melihat Victor membentangkan kakinya dan memasang kuda–kuda, lalu dengan satu hentakan, semua orang merasakan getaran kecil di tanah, dan setelah Victor mengangkat kakinya, jejak kaki

yang dalam muncul di permukaan tanah yang keras!

“Tuan Muda kedua memang sudah mencapai tahap ahli Kekuatan Batin, benar–benar tidak mudah!”

Paman Irwan yang melihatnya berkata dengan kaget.

Bawahan Keluarga Filan yang ada di sekitar juga memujinya, dan membuat wajah Victor penuh dengan kebanggaan!

Victor menunjukkan Kungfu Delapan Mata Angin dengan luar biasa, membuat hembusan angin. yang terasa sampai beberapa meter, dan di bawah kaki Victor terlihat sebuah jejak kaki yang

dalam!

“Tuan Dave, saya memohon sedikit petunjuk untuk anak ini…”

Setelah Victor menunjukkan satu set Kungfu Delapan Mata Angin, Rey berkata dengan hormat kepada Dave.

Dave menganggukkan kepalanya: “Kungfu Delapan Mata Angin ini kuat dan ganas, memang bagus, tapi sayangnya peningkatan kekuatannya mengorbankan kecepatannya, pukulan ini terlalu lambat, kamu harus tahu, tidak peduli betapa kuatnya kamu kalau kamu tidak bisa memukuli lawanmu, itu sia– sia!”

Rey yang mendengarnya mengangguk, pukulan Victor ini memang sangat bertenaga dan kuat, dia sengaja meningkatkan kekuatan setiap pukulan dan tendangannya, dan ini membuat kecepatannya menurun!

Bab 413 Saya tidak akan bergerak, kamu pukul

Victor yang mendengar Dave mengatakan bahwa Kungfu Delapan Mata Angin nya lambat seketika menjadi tidak senang, ditambah dengan kemarahan yang sudah berada dalam hatinya, dia akan segera meledak, lalu berkata pada Dave: “Bocah, kalau kamu benar–benar punya kemampuan, berani tidak bertarung denganku? Biar saya tunjukkan padamu Kungfu Delapan Mata Anginku lambat atau tidak!”

“Dasar bajingan, kenapa kamu bicara seperti itu kepada Tuan Dave!” Rey kaget Victor berani bicara seperti itu pada Dave, dan membuatnya ketakutan setengah mati, dan Rey bergegas ingin memberi pelajaran kepada Victor!

Siapa tahu Dave mengulurkan tangannya dan menghalangi Rey: “Kepala Keluarga Keluarga Filan tidak perlu marah, bukankah saya sudah bilang, wajah kalau anak muda terlalu bersemangat, saya akan bertarung kecil saja dengannya!”

Rey yang mendengar ini segera berkata dengan nada memohon: “Saya memohon belas kasihan

dari Tuan Dave!”

“Tenang saja, saya tidak akan melukainya!” Dave berkata dengan enteng.

Rey akhirnya merasa lega setelah mendengar kalimat itu, ini juga kesempatan yang baik bagi Dave untuk menyembuhkan penyakit sombongnya Victor, agar dia tahu di atas langit masih ada langit, di atas manusia masih ada manusia.

Rey terkadang berpikir apakah dua anak ini benar–benar anak kandungnya, mereka semua sangat arogan dan sombong, benar–benar berbeda dengan kepribadiannya sendiri!

“Ayah, kamu seharusnya memintaku berbelas kasihan, kalau saya sampai melukai tamu. kehormatan, kamu jangan marah padaku!”

Victor berkata dengan penuh penghinaan.

Rey tidak memperdulikannya, karena dia tahu sebentar lagi Victor pasti akan terdiam!

Dave melompat ringan, dan berdiri di hadapan Victor, dia berkata dengan enteng: “Silahkan pukuli saya, saya hanya akan mengelak, tidak akan membalas, agar kamu tahu apakah Kungfu Delapan Mata Anginmu itu lambat atau tidak!”

Dave berkata lalu meletakkan kedua tangannya di belakang punggungnya dan berdiri dengan tenang!

Victor tertegun sejenak lalu berkata dengan marah: “Bocah, kamu terlalu gila, kalau kamu sampai terluka, jangan mengamuk padaku……”

“Tidak akan!” Dave menggelengkan kepalanya!

Victor tiba–tiba menghentakkan kakinya, dan kali ini tanah yang diinjak oleh kakinya mengeluarkan retakan, dan retakan ini menyebar ke mana–mana sepanjang beberapa meter!

Segera setelah itu, Victor menghembuskan nafasnya, urat biru di wajahnya menegang, dan dia mengeluarkan aura yang menakutkan, seperti seekor macan tutul, yang menatap mangsa di depannya!

Tiba–tiba, Victor melayangkan sebuah tinju ke arah Dave, dan tinju ini sangat kuat dan bertenaga, bahkan suaranya menembus udara!

Menghadapi pukulan itu, Dave masih berdiri tenang, dengan kedua tangannya yang terl*pat di belakang tubuhnya, seolah tidak peduli sama sekali.

Dan saat tinju Victor tiba di hadapan Dave, Dave menoleh dengan ringan ke samping dan dengan mudah menghindari pukulan Victor!

Victor tertegun sejenak, dia menjadi geram dan memukul Dave lagi, kali ini dia tidak mengarahkan pukulannya pada kepada Dave, melainkan ke arah perut Dave!

Dave menarik tubuhnya, dan menghindari pukulan it uke samping, lalu berbalik dan berdiri di belakang Victor!

“Ah……..

Dua pukulan yang dia layangkan berturut–turut tidak satu pun mengenai, Victor benar–benar menjadi marah, dia meraung, dan tinjunya menjadi seperti bintang jatuh yang terus menghantam ke arah Dave!

Kali ini dia benar–benar menggunakan dua tinjunya, tapi sayang sekali tidak peduli seberapa cepat tinjunya, dia tetap tidak bisa menyentuh sudut pakaian Dave!

Hanya dalam beberapa menit, Victor sudah melayangkan lebih dari 100 pukulan, tapi tidak satu pun pukulan itu mengenai sasaran!

Victor berhenti, dia terengah–engah dan keningnya sudah dipenuhi dengan keringat dingin, tubuhnya juga sudah hampir kehabisan energi!

Pada saat itu, Dave masih mel*pat dua tangannya di belakang, dan tidak terlihat lelah, dia tersenyum ringan dan berkata: “Sekarang apa kamu percaya kalau tinjumu itu lambat?”

“Hm, kamu hanya mengandalkan fleksibilitas mu saja, apa kamu berani beradu denganku? Dengan tubuhmu itu, satu pukulanku sudah bisa membuat semua tulangmu patah!”

Victor masih belum puas!

Dave tersenyum: “Sekarang kamu saja sudah kehabisan energi, bagaimana bisa beradu denganku?”

Setelah berkata, Dave menghentakkan kakinya dengan ringan di atas tanah!

Bab 414 Kekuatan dari hati, bentuk sesuai keinginan

Dalam sekejap, seluruh tanah bergetar, bagaikan gempa bumi, Victor bahkan tidak bisa berdiri kokoh dan langsung jatuh ke tanah!

Dan saat dia melihat kaki Dave, ada retakan besar yang muncul hampir belasan meter, sedangkan betis Dave sudah terjerembab ke dalam tanah!

Dave mengangkat kakinya dan berjalan santai ke samping Rey!

Sedangkan Victor yang terjatuh sedang tercengang, melihat lubang sedalam setengah meter yang ada di depan matanya, membuat jakun Victor berguling, dia akhirnya menyadari kalau kekuatannya sama sekali tidak sebanding dengan kekuatan Dave, kekuatan seperti itu mungkin sudah melewati Master Kekuatan Batin tingkat delapan, pantas saja ayahnya sangat segan terhadapnya!

Memikirkan hal itu, Victor segera bangkit berdiri dan berjalan penuh hormat ke hadapan Dave, ‘BAM‘ suara lututnya yang menyentuh tanah terdengar: “Saya tidak tahu diri, saya berharap Tuan Dave tidak tersinggung!”

Melihat Victor yang berlutut padanya, Dave merasa sedikit heran, dia mengulurkan tangannya dan mengangkat Victor untuk berdiri.

Meskipun dua bersaudara dari Keluarga Filan ini sangat arogan, tapi kemauan mereka mengakui kesalahan mereka sangat tidak biasa, dan setelah dilihat–lihat, sisi ini sedikit mirip dengan Rey.

“Kekuatan dari hati, bentuk sesuai keinginan, dengan begitu kecepatan dan kekuatanmu bisa dilatih, daripada mengkhawatirkan satu sama lain, keuntungannya lebih besar daripada kerugian…”

Dave menepuk pundak Victor.

“Kekuatan dari hati, bentuk sesuai keinginan? Kekuatan dari hati, bentuk sesuai keinginan?…”

Victor bergumam dan tiba–tiba matanya bersinar lalu berkata dengan bersemangat: “Terima kasih atas petunjuknya Tuan Dave, saya mengerti, saya mengerti…”

Setelah Victor selesai bicara, dia langsung berlari ke arena bela diri dan mulai berlatih, dan mulutnya terus bergumam: “Kekuatan dari hati, bentuk sesuai keinginan!”

Rey menatap Victor dengan puas, lalu mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Dave: “Saya sangat berterima kasih kepada Tuan Dave, kalau Tuan Dave memerlukan bantuan dari Keluarga Filan, kami Keluarga Filan tidak akan menolak walau harus melewati api dan mengarungi

samudera!”

“Ini hanya masalah kecil, kepala keluarga tidak perlu sampai sesungkan itu!”

Dave tersenyum ringan!

Dan pada saat itu, Vincent menghampiri dan berkata dengan penuh hormat pada Dave: “Tuan Dave, batu kasarnya sudah tiba, apakah kamu…”

“Baik, saya akan melihatnya bersamamu!”

Dave menganggukkan kepalanya!

Vincent mengemudi dan membawa Dave keluar dari kediaman Keluarga Filan, dan menuju sebuah gudang di pinggiran kota, di sinilah Vincent menyimpan batu–batu kasar, karena toko- toko di pasar terlalu kecil untuk menampung semua batu–batu kasar ini!

Setelah mereka tiba, sebuah mobil hitam kecil melaju, dan seorang lelaki tua berambut putih yang mengenakan kacamata baca sambil memegang tongkat di tangannya berjalan keluar dari mobil!

Vincent yang melihat itu bergegas menyambutnya: “Tuan Kusman, hati–hati melangkah!”

Melihat sikap Vincent, dia sangat menghormati lelaki tua itu, dan membantunya dengan hati-

hati!

“Vincent, saya hanya memberi ayahmu muka, kalau tidak, saya yang sudah setua ini sudah tidak sanggup berlarian kesana kemari, saya akan membantumu memeriksanya sekali ini, saya juga sudah harus pensiun!”

Tuan Kusman terlihat tidak senang!

“Tuan Kusman, kalau kamu pensiun, maka akan menjadi kerugian bagi dunia perjudian batu giok!”

Vincent bergegas memujinya!

“Saya sudah tua, tubuhku tidak sanggup lagi!” Tuan Kusman mengibaskan tangannya: “Hanya saja saya dengar jumlah kali ini sangat besar, walaupun saya memandang wajah ayahmu, biayanya juga tidak boleh terlalu sedikit, paling sedikit ini!”

Tuan Kusman mengulurkan satu jarinya, dan menunjukkannya pada Vincent!

“Satu miliar tidak banyak, Tuan Kusman pantas mendapatkan harga ini!” Vincent bergegas

berkata.

“Apanya satu miliar?” wajah Tuan Kusman menjadi dingin : “Sepuluh miliar!”

“Sepuluh miliar?” mata Vincent melebar karena kaget.

“Kenapa, menurutmu terlalu banyak? Saya tahu kali ini kamu kedatangan Batu Honju, kalau semuanya barang bagus, kamu bisa mendapatkan lebih banyak uang, apa perlu saya yang memberitahumu?”

Tuan Kusman berkata pada Vincent dengan dingin.

“Bark, 10 miliar, 10 miliar…” Vincent menggerakkan giginya!

Dia memapahi Tum Kusman untuk duduk di kursi, lalu berjalan ke arah Dave dengan sedikit tidak enak hati: “Tuan Dave, Tuan Kusman ini adalah seorang senior di dunia perjudian batu, kami mengundang dia untuk mengamati batu saat kami membeli batu kasar, bukan karena saya tidak percaya pada Tuan Dave, saya harap Tuan Dave tidak salah paham!”

“Tidak masalah!” Dave tersenyum ringan.

Bab 415 Mengambil batu

Dan setelah menunggu sekitar setengah jam, sebuah truk melaju dan diikuti oleh beberapa mobil di belakangnya.

Setelah mobil berhenti, seorang pria paruh baya turun dari mobil pertama, dia mengenakan cincin berlian di tangannya, rantai emas yang setebal ibu jari juga mengalungi lehernya, dan tangannya sedang memegang sebuah cerutu.

Dari mobil lain, belasan pengawal berseragam jas turun, mereka semua mengenakan kacamata hitam dan memancarkan aura menakutkan, dilihat saja sudah tahu kalau mereka tidak lemah!

“Pak Edwin, kamu membawa begitu banyak pengawal untuk mengantar barang ke tempatku, apal kamu meremehkanku, atau meremehkan keluarga Filan?”

Vincent berjalan menghampiri sambil tersenyum, lalu berjabat tangan dengan Pak Edwin!

“Tentu saya tahu kekuatan Keluarga Filan di Kota Itaka ini, tapi mobil ini berisi batu–batu dari Gunung Honju yang bernilai tinggi, kalau terjadi kesalahan dalam perjalanan, saya bisa menjadi pengemis yang meminta–minta di jalanan!”

Pak Edwin tertawa, dan menunjukkan dua gigi emasnya!

“Dengan identitas Pak Edwin, jangankan mobil yang berisi Batu Honju, bahkan membeli seluruh Gunung Honju saja tidak menjadi masalah!”

Vincent menyanjung Pak Edwin!

“Tuan Muda Vincent terlalu memujiku…”

Pak Edwin berkata seperti itu namun wajahnya penuh dengan senyuman!

Dave yang berdiri di samping memandang Vincent dengan kagum, meskipun anak ini tidak suka belajar bela diri, tapi dia sangat pintar berbisnis!

Setelah Vincent berbincang–bincang dengan Pak Edwin, Pak Edwin langsung duduk di kursi yang ada di depan Tuan Kusman, lalu berkata dengan sungkan : “Tuan Kusman, hari ini Tuan langsung turun tangan sendiri ya!”

“Batu Honju yang memenuhi mobil ini sangat bernilai, Vincent tidak tenang jadi dia

mengundang saya untuk memeriksanya sendiri!” Tuan Kusman tetap duduk dengan mata yang sedikit terpejam!

“Tuan Muda Vincent, kita sudah berbisnis begitu lama, kamu masih tidak percaya pada saya ya, sampai harus mengundang Tuan Kusman!”

Pak Edwin menatap Vincent dan berkata dengan nada bercanda.

12.56 Mon, 5

Bab 415 Mengambil batu

13

10 mutiara

“Pak Edwin, berhati–hati ini lebih baik, lagipula ini adalah Batu Honju yang harganya tidak

murah!”

Vincent juga menjawab dengan tersenyum kecil.

“Kalau begitu, ayo kita periksa barangnya terlebih dahulu, hanya saja perkataan saya masih seperti biasanya, ini adalah batu kasar, saya tidak bisa menjamin akan ada batu permata, atau batu berharga lainnya, setelah memeriksa barang dan transaksi, saya tidak akan mengembalikan. nang!” Pak Edwin berkata dengan serius.

“Saya mengerti, Pak Edwin tidak perlu menjelaskannya lagi!” Vincent mengangguk!

Segera, satu gerbong batu kasar diturunkan di tempat yang sudah ditentukan, seisi mobil ini memiliki batu dengan ukuran dan bentuk yang berbeda, kalau orang awam yang melihatnya maka semua ini tidak ada bedanya dengan batu biasa!

“Tuan Kusman, saatnya bekerja…”

Vincent mengundang Tuan Kusman untuk memeriksa barang, dan secara pribadi membantu. Tuan Kusman untuk berdiri!

Tuan Kusman mengangguk, dan mengeluarkan kaca pembesar, lalu sebuah palu kecil, dan mulai berjalan ke tumpukan batu dan memilih secara acak!

Ada begitu banyak batu kasar, kalau memeriksanya satu per satu itu tidak masuk akal, jadi hanya bisa memilih belasan batu secara acak, dan membiarkan Tuan Kusman memeriksanya!

Dan belasan batu itu tidak mewakili kualitas batu dari seisi mobil tadi, siapa pun tidak bisa memastikan, ini semua tergantung pada keberuntungan, perjudian batu giok sendiri juga. mengandalkan keberuntungan!

Dan saat Tuan Kusman memeriksa batu–batu kasar dengan hati–hati, Dave tiba–tiba mengernyit, dia berjalan ke tumpukan batu kasar lalu membungkuk dan mulai memilah!

Pak Edwin melirik Dave, dan tidak menghentikannya, dia mengira Dave adalah bawahan yang dibawa oleh Vincent.

Dave terus memungut batu kasar yang ada di depannya, dan tidak lama kemudian, sebuah batu dengan permukaan halus dan berbentuk oval muncul di hadapan Dave!

Ada keterkejutan di mata Dave, dan dia perlahan–lahan mengambil batu itu, saat tangan Dave menyentuh permukaan batu itu, ada lonjakan energi spiritual murni yang langsung mengalir ke

dalam tubuh Dave.

Energi spiritual yang terkandung dalam batu seukuran telur ini bahkan lebih berlimpah dibandingkan dengan batu giok yang memiliki ukuran puluhan kali lebih besar daripadanya.

Bab 416 Batu Spiritual?

“Ini…apakah ini Batu Spiritual?”

Dave membelalakkan matanya dan terlihat tidak percayal

Setelah mengambil batu itu, Dave memejamkan matanya dan mencoba merasakannya lagi, tapi kali ini dia sudah tidak merasakan energi dalam batu itu lagi!

“Darimana kamu mendapatkan batu ini?” tanya Dave dengan ekspresi gembira sambil menghampiri Pak Edwin dengan memegang batu spiritual itu.

Pak Edwin melirik Dave dengan tatapan jijik, dia mendengus dan mengabaikannya!

“Saya tanya padamu, dari mana batu ini berasal?”

Dave meraih kerah baju Pak Edwin dan berkata dengan raut wajah gelisah.

Pak Edwin terlihat marah, dan pengawalnya seketika mengerumuninya, Vincent yang melihat itu bergegas menghampiri!

“Tuan Dave, ada apa?” Vincent segera melerai dan menarik Dave, lalu meminta maaf pada Pak Edwin: “Pak Edwin, maaf, mungkin Tuan Dave merasa batu ini lumayan jadi dia sedikit gegabah!”

“Hm, hari ini kalau bukan karena melihat muka Vincent, saya pasti akan melenyapkan anak ini!”

Pak Edwin mendengus lalu mengibaskan tangannya agar pengawalnya mundur!

Dave juga merasa kalau dia salah bertindak, jadi dia menenangkan dirinya.

“Tuan Dave, lantas batu yang ada di tanganmu ini adalah batu permata?”

Melihat Dave memegang batu yang seukuran dengan telur, Vincent bertanya padanya.

“Oh, bukan batu permata, hanya saja saya merasa batu ini cukup istimewa!” Dave menggelengkan kepalanya lalu bertanya: “Apakah batu–batu ini ditambang di Gunung Honju?”

“Benar, melihat warna dan bentuk dari batu ini, memang ditambang dari Gunung Honju, namun batu kecil yang ada di tanganmu ini tidak banyak ditemui di Gunung Honju, walaupun ada batu semacam ini, itu juga tidak bernilai, terlalu kecil!”

Vincent menjelaskan.

Dave tersenyum, dan tidak mengatakan apapun, Vincent jelas tidak mengerti seberapa pentingnya batu itu untuk dirinya!

Sepertinya kalau punya waktu saya harus pergi ke Gunung Honju, mungkin bisa menemukan

batu spiritual di sana…”

Dave berpikir dalam hatinya!

“Luar biasa, Batu Honju ini memang sangat luar biasa, lapisan hijau zamrud ini dilihat dari luar saja sudah sangat jernih, kalau dibuka, pasti lumayan!”

Sepuluh menit kemudian, Tuan Kusman tiba–tiba berseru keras!

Vincent yang mendengarnya bergegas menghampiri : “Tuan Kusman, apa kamu mengatakan kalau di dalam belasan batu ini ada barang?”

“Tentu saja, coba kamu lihat!”

Tuan Kusman mengambil senter kecil dan menyinari batu itu, dan segera cahaya berwarna hijau. berkilau di dalamnya!

Tuan Kusman memukulnya dengan palu kecil, dan merobohkan kulit luarnya, warna hijau di dalamnya terlihat menjadi lebih hidup lagi.

Vincent seketika menjadi senang, kalau memilih belasan batu secara acak saja sudah bisa menemukan barang bagus semacam ini, maka isi satu mobil ini pasti juga akan banyak, keberuntungannya benar–benar bagus!

“Tuan Kusman, saya sangat berterima kasih padamu, saya akan menelponmu lagi mengenai pembayaranmu nanti.”

Vincent berkata dengan bersemangat.

Tuan Kusman mengangguk, dan kembali ke tempat duduknya, lalu mulai beristirahat, sepuluh miliar ini benar–benar mudah didapatkan!

“Tuan Muda Vincent, saya sudah bilang kalau tumpukan batu ini adalah barang bagus, kalau kamu membelinya pasti akan menghasilkan keuntungan besar!”

Pak Edwin berkata pada Vincent.

Vincent tersenyum : “Pak Vincent, coba buka harga, berapa harga satu mobil batu ini?”

“Peraturan lama, Batu Honju dua kali lebih mahal daripada batu kasar lainnya, jadi seisi mobil ini harganya 300 miliar, tidak bisa dinegosiasikan, kalau kamu membukanya dan menemukan beberapa Giok Zamrud, modalmu pasti sudah kembali, selain itu biaya pengiriman untuk Batu Honju sangat tinggi.”

Pak Edwin menunjukkan tiga jarinya sambil berkata.

Vincent ragu–ragu lalu memandang Dave, karena sekarang Dave adalah pemegang terbesar, dan Dave yang bisa membuat keputusan!

saham

“Tuan Dave, bagaimana pendapatmu?” tanya Vincent.

“Semua batu itu hanya sampah, jangankan 300 miliar, 30 miliar pun tidak sepadan…”

Dave berkata dengan enteng.

Dan perkataan Dave membuat Tuan Kusman yang memejamkan matanya untuk beristirahat langsung membuka matanya lagi!

Bab 417 Kamu tidak mau, saya mau

Pak Edwin berkata dengan marah: “Bocah, apa yang kamu bicarakan? Apa kamu paham tentang perjudian batu giok? Saya memiliki satu mobil Batu Honju, kamu bilang ini bahkan tidak bernilai 30 miliar? Jelas–jelas bercanda!”

“Vincent, dari mana kamu menemukan bocah ingusan ini? Belasan batu yang saya periksa tadi diantaranya samar–samar terlihat lee Jade, Giok Zamrud dan Giok Darah Ayam, kamu sendiri. juga melihatnya tadi, sekarang malah mengatakan Batu Honju satu mobil ini tidak lebih dari 30 miliar?” Tuan Kusman bangkit berdiri dan raut wajahnya menjadi dingin : “Saya rasa seisi mobil ini bahkan bernilai lebih dari 300 miliar, kalau kamu tidak mau, berikan padaku!”

Tuan Kusman tadi sudah mengatakan kalau batu–batu ini adalah batu–batu berkualitas, sekarang Dave mengatakan itu hanya sampah, jelas–jelas bertentangan dengan Tuan Kusman, bagaimana Tuan Kusman bisa tidak marah!

“Tuan Kusman jangan marah!” Vincent bergegas membujuk Tuan Kusman, lalu menatap Dave dengan bingung: “Tuan Dave, satu mobil Batu Honju ini tidak buruk, dihargai 300 miliar juga tidak mahal, bagaimana kalau…”

“Kamu tidak percaya padaku?” Dave menatap Vincent dan bertanya dengan dingin.

“Bukan bukan bukan, bagaimana mungkin saya tidak percaya dengan Tuan Dave!” Vincent mengibaskan tangannya!

“Kalau percaya, maka jangan mau batu–batu ini!”

Setelah Dave berkata, dia kembali duduk di samping, dan memainkan batu spiritual yang ada di tangannya!

Vincent merasa serba salah, namun pada akhirnya dia menghampiri Pak Edwin dan berkata: “Pak Edwin, maaf, tapi saya tidak mau menerima satu mobil batu ini!”

Pak Edwin tercengang, lalu wajahnya terlihat marah dan berkata: “Vincent, Tuan Kusman saja sudah mengatakan ini barang berkualitas, kamu malah tidak percaya pada Tuan Kusman, dan mempercayai bocah ingusan itu, benar–benar lucu, karena kamu tidak mau, saya akan mencari pembeli lain, biar orang lain yang mendapat rejeki!”

Perkataan Pak Edwin membuat Vincent sangat tertekan, namun karena Dave sudah berkata, walaupun Vincent memiliki keinginan dalam hatinya, dia juga tidak berani menginginkannya.

“Pak Edwin,, kalau begitu batu kasar ini saya mau, hari ini saya akan menunjukkan pada mereka, kesempatan tidak selalu datang setiap saat!”

Tuan Kusman menghampiri Pak Edwin dan berkata.

“Tuan Kusman, karena kamu mau, maka saya juga akan memberikan banyak diskon, 250 miliar untukmu, namun saya mau kamu mentransfernya langsung, tidak bisa memberikan hutang!”

“Tidak masalah, saya akan segera mentransfernya untukmu!” Tuan Kusman seketika merasa senang, dia bisa mendapatkan penawaran besar ini bahkan dengan 50 miliar lebih murah.

Karena uangnya sendiri tidak cukup, Tuan Kusman mulai menelpon untuk meminjam uang, lalu memanggil orang kemari untuk mengangkut batu kasar itu!

Sekitar satu jam kemudian, uang Tuan Kusman akhirnya terkumpul dan mentransfernya langsung kepada Pak Edwin!

Melihat batu–batu kasar itu, Tuan Kusman menjadi sangat bersemangat, dia menatap Vincent dengan dingin: “Hari ini saya akan menunjukkan kepada kalian anak muda, apa itu Batu Honju yang berkualitas, batu–batu yang sudah kuperiksa masih ada yang berani mengatakan itu. sampah!”

Setelah berkata, Tuan Kusman memerintahkan seseorang untuk memotong belasan batu yang dia lihat tadi, saat batu itu dipotong, Tuan Kusman memperlihatkan wajah penuh kebanggaan, dia percaya belasan batu yang dia periksa tadi pasti akan berisi batu permata.

“Tuan Kusman, perjalananku masih panjang, saya harus segera kembali, kalian tetaplah disini dan membukanya pelan–pelan ya!”

Pak Edwin yang melihat adegan itu berkata pada Tuan Kusman.

“Pak Edwin, jangan pergi, ayo saksikan bersamaku, agar pengetahuan anak–anak muda ini bertambah…” Tuan Kusman berkata sambil menarik Pak Edwin.

Raut wajah Pak Edwin tampak canggung, hanya saja dia tidak punya pilihan selain tetap tinggal!

Vincent melihat dari samping, dan matanya sudah memerah, dia benar–benar merasa iri, sayang sekali Dave tidak mau menerimanya, jadi dia hanya bisa menonton orang lain menghasilkan

uang.

Segera, belasan batu kasar itu dibuka, dan saat batu itu terbuka, semua orang tercengang.

Setelah batu–batu kasar itu dibuka, tidak ada apa pun di dalamnya, itu hanya batu biasa, yang dipenuhi dengan retakan!

Adapun warna hijau dan merah yang terlihat dari luar hanya lapisan di permukaan batu yang seolah– olah sengaja dioleskan!

Bab 418 Penglihatan salah

“Ini…bagaimana ini bisa terjadi? Ini tidak mungkin kan?”

Mata Tuan Kusman terbuka lebar, dan dia melihat belasan batu itu seperti orang gila lalu. berteriak: “Teruskan membuka, buka semua batu kasar yang ada di sini!”

Segera, belasan batu dibuka lagi, tetapi tidak ada yang ditemukan, semuanya hanyalah batu biasa, tidak ada satu biji giok pun di dalamnya!

“Tidak perlu dibuka lagi, tidak akan ada apa–apa, menghabiskan waktu saja…”

Dave bangkit perlahan, dan melemparkan batu spiritual yang ada di tangannya keluar, pada saat ini, energi spiritual di dalam batu itu sudah sejak tadi diserap habis oleh Dave!

Tuan Kusman tampak seperti orang bodoh, tubuhnya bergerak dua kali, lalu menatap Pak Edwin dengan marah: “Kamu berani membohongiku, cepat kembalikan uangku…”

Tuan Kusman menarik kerah baju Pak Edwin dengan erat!

Pak Edwin tampak marah dan tidak menunjukkan rasa hormatnya lagi, dia mendorong Tuan Kusman: “Dasar tua bangka, aturan di perjudian batu, kalau kamu salah lihat, kenapa malah menyalahkan saya!”

Setelah mendorong Tuan Kusman, Pak Edwin berbalik dan hendak pergi dengan pengawalnya, tapi Tuan Kusman bersikeras: “Hentikan mereka, jangan biarkan mereka pergi!”

Orang–orang Tuan Kusman seketika mengepung Pak Edwin dan pengawalnya, pengawal Pak Edwin yang

melihat kejadian itu seketika turun tangan, dan dalam belasan detik, mereka berhasil menjatuhkan orang–orangnya Tuan Kusman ke tanah!

“Hm!” Pak Edwin mendengus, lalu menoleh ke arah Dave dan berkata: “Bocah, saya akan mengingatmu, sebaiknya jangan sampai saya melihatmu lagi!”

Setelah mengancam Dave, Pak Edwin pergi bersama para pengawalnya!

Pada saat ini, Tuan Kusman tersungkur di tanah, wajahnya pucat dan dia mulai menangis!

Dia meminjam uang untuk membeli semua ini, dan sekarang semuanya menjadi sampah, uang sebanyak itu, bagaimana dia bisa membayarnya?

Dave melirik Tuan Kusman lalu berkata pada Vincent: “Ayo kita pergi!”

Vincent menganggukkan kepalanya dan mengikuti Dave dengan penuh hormat, sekarang dia sangat kagum pada Dave, kalau bukan karena Dave, yang terduduk di lantai dan menangis saat ini pasti dirinya sendiri.

“Tuan Dave, kita mau kemana?”

Dalam perjalanan. Vincent bertanya pada Dave.

“Pergi berjudi batu, bawa saya melihat semua batu kasar yang ada di Kota Itaka, saya sekarang kekurangan uang!”

Dave berkata tanpa ragu–ragu.

“Baik!” Vincent tampak bersemangat dan membawa Dave pergi ke jalanan tempat perjudian batu!

Setelah berkeliling sepanjang sore, Vincent dan Dave menyapu jalanan perjudian batu di Kota ITaka, tidak peduli batu kasar seperti apa, mereka bisa membuka batu berisi barang.

yang

Setelah melihat hampir seluruh batu kasar yang ada di Kota Itaka, seperti Giok Zamrud, Giok Darah Ayam, Ice Jade, dan lain–lain, Vincent akan menjual batu–batu itu langsung di tempat, dan langsung menukarnya dengan uang.

“Tuan Dave, sore ini kita sudah berhasil menghasilkan dua triliun…”

Sore harinya, dalam perjalanan mengantar Dave pulang ke rumah, Vincent berseru dengan girang!

Dave bersandar pada kursi, dan beristirahat dengan mata yang sedikit terpejam, dua triliun masih terlalu sedikit untuknya, dan kekuatan spiritualnya sudah banyak dikonsumsi dalam setengah hari ini, dan sekarang tubuhnya merasa sedikit lelah!

Setelah mengantar Dave pulang, Vincent menyimpan sebagian uangnya, dan mentransferkan sisanya kepada Dave, dan Dave juga berpesan kepada Vincent untuk membeli lebih banyak batu kasar, terutama Batu Honju!

Bukan karena Dave menyukai Batu Honju, tapi dia berharap bisa menemukan Batu Spiritual lagi, dengan begitu itu membuktikan kalau kemunculan Batu Spiritual di Gunung Honju bukanlah kebetulan.

Saat masuk, Dave melihat Yuki sendirian, duduk dengan bosan di ruang tamu, dan saat melihat Dave pulang, dia bergegas menyambutnya: “Setelah makan siang, kamu pergi dan baru pulang saat malam hari? Saya sudah hampir mati bosan!”

“Dimana Elly?” tanya Dave.

“Kenapa? Kamu merindukannya?” tanya Yuki sambil menatap lurus pada Dave.

Bab 419 Satu keluarga

Melihat sikap Yuki, Dave merasa tidak berdaya, kadang kala pikiran wanita benar–benar tidak bisa dischak oleh pria

“Saya hanya penasaran, kenapa dia tidak menemanimu?”

Dave menjelaskan.

“Elly punya pekerjaannya sendiri, tidak bisa menemaniku setiap hari, demi menemaniku selarna beberapa hari ini dia bahkan tidak berangkat kerja!”

Yuki berkata dengan wajah pahit: “Kalau urusan di Kota Itaka sudah diselesaikan, besok kita kembali ke Kota Surau ya, ayahku sendirian di rumah, saya sedikit khawatir!”

Dave mengernyikan keningnya, saat ini uangnya belum terkumpul, bahan obatnya belum didapatkan, Dave tidak tenang pergi begitu saja, lagipula akan ada Pertemuan Seni Bela Diri dalam seminggu lagi, dan Dave berencana untuk berkeliling!

“Kalau kamu masih ada urusan, tidak apa–apa menetap beberapa hari lagi, saya hanya mengatakannya saja!”

Melihat Dave serba salah, Yuki segera mengubah kata–katanya.

“Tidak masalah, besok saya akan menemanimu pulang, tapi saya tidak bisa tinggal terlalu lama di Kota Surau, saya masih harus kembali dan menangani sesuatu!”

Dave tersenyum ringan.

Dia kebetulan mengantar Yuki kembali ke Kota Surau, karena disana akan jauh lebih aman, kalau di Kota Itaka, orang–orang dari Kota Itaka, dan Lembah Palem bisa saja datang untuk mencari masalah,

Yuki tidak aman berada di sini!

“Baik!” Yuki mengangguk.

Keesokan harinya, pagi hari Dave menelpon Vata dan mentransferkan uang yang ada di tangannya pada Vata, dia berkata pada Vata dia akan memikirkan cara untuk sisa uangnya, dan meminta Vata berusaha berbicara pada Istana Raja Obat, dan memberikan waktu beberapa hari Jagi!

Saat tahu Dave dan Yuki hendak pulang ke Kota Surau, dia bergegas mengendarai mobil dan menjemput Dave!

“Yansen, kamu tidak perlu pulang, cari saja seseorang yang bisa dipercaya untuk mengurus Yayasan Nusantara!”

Dave tahu saat ini Yansen dan Vata berada di saat yang sangat penting, jadi dia ingin mereka berdua bersama dan menumbuhkan lebih banyak perasaan!

Yansen tahu maksud Dave, dan wajahnya sedikit memerah: “Tuan Dave, kali ini saya pulang juga sekalian mengurus Yayasan Nusantara, dan saat kamu kembali ke Kota Itaka, saya akan ikut bersamamu!”

Dave tersenyum dan tidak mengatakan apapun lagi.

Yansen menyetir, dan membawa Dave serta Yuki kembali ke Kota Surau!

Sesampainya di Kota Surau, hari sudah sore, Dave dan Yuki tidak pergi ke Perumahan Burni Indah, namun langsung pergi ke villa kediaman Keluarga Tanaka!

Saat masuk, Yuki berteriak dengan penuh semangat: “Ayah, kami sudah pulang…”

Juan sedang minum teh di halaman, dan saat mendengar teriakan Yuki wajahnya tiba–tiba tersenyum!

“Ayo, ayo duduk disini!”

Juan melambaikan tangannya!

Dave membawa beberapa souvenir dari Kota Itaka dan meletakkannya di atas meja batu: “Paman, saya tidak tahu kamu menyukainya atau tidak, saya membelikanmu beberapa souvenir!”

“Hahaha, saya suka, semua yang kalian beli

saya

suka, ayo

duduk!”

Juan menuangkan segelas teh untuk Dave!

Dave duduk di hadapan Juan, sedangkan Yuki duduk di samping Juan dan memeluk lengan Juan seperti seorang anak kecil!

“Dave, kali ini di Kota Itaka, pasti bertemu banyak masalah ya?”

Tanya Juan.

“Tidak juga, semuanya sudah diselesaikan!” Dave tersenyum.

“Kalau ada masalah, jangan dipikul sendiri, sekarang kita sudah menjadi satu keluarga, kamu. tidak perlu sungkan.” Kata Juan.

“Ya!” Dave mengangguk!

Juan memasukkan tangannya ke dalam saku, lalu mengeluarkan selembar kartu bank dan. meletakkannya di depan Dave: “Dave, ada lima triliun di dalam sini, memang tidak banyak, tapi kamu bisa memakainya dulu, saya tahu belakangan ini kamu sedang kekurangan uang!”

Dave tercengang, lima triliun itu sudah hampir setara dengan seluruh kekayaan bersih milik Keluarga Tanaka.

“Paman, saya tidak bisa menerima uang ini, bisnis Keluarga Tanaka sudah kamu bangun selama ini, saya tidak bisa menerimanya!”

Dave mengira Juan menjual seluruh aset Keluarga Tanakal

“Dave, saya sudah mendengarnya sejak awal saut kamu sedang menelpon, dan tahu kalau kamu sedang kekurangan uang, oleh karena itu saya mengabari ayahku, cepat ambillah, Jagipula ayahku hanya punya satu orang putri, barang–barang keluarga Tanaka cepat atau lambat juga akan menjadi milikku!”

Yuki berkata pada Dave.

Perintah Kaisar Naga

Bab 420 Datang satu bunuh satu

Dave baru tahu, pantas saja saat dia baru masuk Juan sudah bertanya padanya apa dia sedang memiliki masalah!

“Dave, kamu terlalu meremehkan Keluarga Tanaka ya, lima triliun ini memang tidak sedikit, tapi saya juga tidak perlu menjual asetku, lagipula di dalam sini juga ada banyak uangmu, hasil penjualan Pil Peremajaan ada di sini, lalu karena hubunganmu dengan Yuki, hampir seluruh Kota Surau

mengetahuinya dan banyak perusahaan ingin bekerja sama dengan Keluarga Tanaka, dan membuat kami menghasilkan banyak uang!”

“Lalu semua aset milik Keluarga Kintan, kalau bukan karena kamu, bagaimana saya bisa membelinya dengan murah? Oleh karena itu, uang ini kamu pantas menerimanya, terimalah, kalau tidak cukup, kita pikirkan lagi caranya, karena kita adalah satu keluarga!”

Juan membujuk Dave!

Hati Dave terasa hangat, dia menganggukkan kepalanya dan menyimpan kartu bank itu, dengan adanya uang ini, maka uang untuk Istana Raja Obat sudah terkumpul!

Melihat Dave sudah menyimpan uang itu, Juan tersenyum ringan dan berkata: “Kalian baru pulang, istirahatlah dulu, malam ini ada perjamuan di Hotel Sawasdee, Tuan Indrawan, Walikota Willy tahu kamu sudah pulang, jadi ingin duduk dan mengobrol, lalu juga ada banyak orang kaya di Kota Surau yang ingin menjalin hubungan denganmu.

Dave tersenyum tidak berdaya, sebenarnya dia tidak terlalu suka dengan acara seperti ini, namun karena Indrawan dan Willy ada di sana, kedua orang itu juga sudah banyak membantunya, diam au tidak mau harus pergi untuk memberi muka, oleh karena itu Dave mengangguk menyetujui!

Juan ingin Dave beristirahat di villa Keluarga Tanaka, tapi Dave tetap berniat kembali ke Villa Perumahan Bumi Indah, karena di sana ada lebih banyak energi spiritual, dan Dave belum berlatih dengan benar sejak berhasil menembus fondasi!

Juan meminta Yuki untuk ikut bersama Dave ke Perumahan Bumi Indah, bahkan dia tidak lupa mengingatkan Yuki : “Yuki, kamu harus lebih memperhatikan Dave, ayahmu juga tidak kolot, kalau kalian bisa melahirkan cucu imut untukku, saya akan membantu kalian menjaganya setiap

hari…”

“Ayah, bicara apa ayah ini? Kami belum menikah, mana ada ayah yang bicara seperti itu pada putrinya?”

Yuki tersipu, dan memelototi Juan.

“Kalau begitu, besok kalian pergi dan daftarkan pernikahan kalian, ayah akan mengadakan pesta pernikahan untukmu, dan ayah jamin itu akan menjadi pesta pernikahan paling mewah di Kota

Surau!”

Juan tersenyum.

“Tidak mau bicara denganmu lagi…”

Yuki menarik Dave dan pergi, menyisakan Juan yang masih tertawa di belakang!

Setelah kembali ke villa Perumahan Bumi Indah, Yuki yang sudah duduk setengah hari di mobil merasa lelah, dan akhirnya bisa berbaring untuk beristirahat, sementara Dave mentransfer sisa uangnya kepada Vata, dan memintanya untuk segera mendapatkan bahan obat!

Lalu Dave duduk bersila dan mulai berkultivasi, setelah memasuki tahap Pembangunan Fondasi, kebutuhan energi spiritual Dave semakin besar!

Namun, tidak lama setelah berkultivasi, tiba–tiba ponselnya berdering, itu panggilan dari Vata!

Setelah mengangkatnya, suara cemas Vata terdengar: “Penguasa, sesuatu terjadi, semua bawahan kita di Villa Keluarga Cangga sudah mati!”

“Kapan itu terjadi?” Dave mengernyitkan keningnya!

“Seharusnya tadi siang, ini kelalaian saya, saya tidak datang memeriksa keadaan di sini, sekarang saat menyadarinya semua orang sudah mati!”

Vata sangat menyalahkan dirinya sendiri.

Raut wajah Dave menjadi gelap, meskipun dia sudah pulang tapi villa keluarga Cangga masih dijaga oleh orang, sekarang semuanya terbunuh!

“Tahu siapa pelakunya? Dennis Cangga? Atau orang dari Lembah Palem, atau orang lain?”

Tanya Dave.

“Saat ini belum diketahui, hanya saja pihak lain tidak menemukanmu di sini, pasti akan pergi ke Kota Surau, Penguasa, kamu harus berhati–hati!”

Vata memperingatkan Dave.

“Baik, saya sudah tahu!” setelah berkata, Dave mematikan teleponnya!

Mata Dave yang dalam penuh dengan keinginan membunuh, tidak peduli siapa yang datang, dia pasti akan melakukan pencegahan, datang satu bunuh satu!


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.